Kamis, 2 Oktober 2025

Liga Inggris

Son Heung-min Jadi Korban Rasisme Online, Tottenham Hotspur Tak Tinggal Diam

Hal tak terpuji kembali terulang pascalaga Manchester United kontra Tottenham Hotspur, Son Heung-min jadi sasaran rasisme online.

NICK POTTS / POOL / AFP
Striker Korea Selatan Tottenham Hotspur Son Heung-Min (tengah) meninggalkan lapangan setelah mengalami cedera saat pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Arsenal dan Tottenham Hotspur di Emirates Stadium di London pada 14 Maret 2021. - Hal tak terpuji kembali terulang pascalaga Manchester United kontra Tottenham Hotspur, Son Heung-min jadi sasaran rasisme online. 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi rasisme online kembali terjadi di dunia sepak bola, dan kali ini menimpa Son Heung-min.

Son Heung-min menjadi sasaran rasisme online setelah menuntaskan laga Tottenham Hotspur kontra Manchester United, Minggu (11/4/2021) malam.

Pada pertandingan tersebut, Son Heung-min menjadi bagian penting tim Tottenham Hotspur yang sempat unggul terlebih dahulu dari Manchester United pada babak pertama.

Meski sempat diwarnai komentar pedas pelatih tim lawan, Tottenham Hotspur dan Son Heung-min dapat menerima kekalahan tersebut dengan lapang dada.

Baca juga: Son Heung-min Jadi Biang Kerok Perang Dingin Jose Mourinho & Ole Gunnar Solskjaer

Baca juga: Reaksi Kemarahan Jose Mourinho Sikapi Nasib Tragis Tottenham Hotspur di Liga Eropa

Namun, segala intrik yang terjadi di atas lapangan memicu oknum tak bertanggung jawab melontarkan ujaran tak pantas di sosial media.

Singkatnya, Son Heung-min menjadi korban rasisme online dari pihak luar yang seharusnya menjadi pendukung dan penikmat sepak bola Liga Inggris.

Sontak saja, Tottenham Hotspur langsung mengambil tindakan nyata menanggapi hal tersebut.

Tim yang dinakhodai oleh Jose Mourinho itu secara resmi melaporkan tindakan rasisme online yang menimpa punggawanya ke pihak berwenang.

Baca juga: Reaksi Solskjaer Usai Bawa Manchester United Injakkan Satu Kaki di Semifinal Liga Eropa

Hal tersebut nampak dalam cuitan akun Twitter resmi Tottenham @SpursOfficial.

"Pertandingan lainnya dan lebih banyak hinaan rasis yang ditujukan pada salah seorang pemain kami."

"Kejadian ini sudah dilaporkan kepada pihak yang berwenang lagi."

"Dan sekarang semua harus meninjau kembali, bersama otoritas Premier League untuk memberi efek yang paling manjur untuk menangkal aksi semacam ini," cuit Spurs di akun Twitternya.

Tak lupa, klub yang berbasis di Kota London ini juga menyuarakan dukungan pada pemain berusia 28 tahun itu.

Pelatih kepala Portugis Tottenham Hotspur Jose Mourinho memeriksa arlojinya setelah Manchester United mencetak gol ketiga selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di Stadion Tottenham Hotspur di London, pada 11 April 2021.
Pelatih kepala Portugis Tottenham Hotspur Jose Mourinho memeriksa arlojinya setelah Manchester United mencetak gol ketiga selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Tottenham Hotspur dan Manchester United di Stadion Tottenham Hotspur di London, pada 11 April 2021. (CLIVE ROSE / POOL / AFP)

Baca juga: Juventus Kalah Saing dari Inter dan AC Milan, Andrea Pirlo Blak-blakan Koreksi Diri

"Kami berada di sisimu, Sonny," tulis Spurs.

Tindakan rasisme online ini menjadi pengalaman kurang menyenangkan kedua yang dialami sang pemain setelah laga kontra Manchester United.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
2
Arsenal
6
4
1
1
12
3
9
13
3
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
4
Tottenham
6
3
2
1
11
4
7
11
5
Sunderland
6
3
2
1
7
4
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved