Bagus Kahfi ke Marc Klok: Saya Gondes

TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain timnas U-19 Indonesia, Bagus Kahfi, mengaku dirinya gondes atau gondrong desa kepada pemain Persija Jakarta, Marc Klok.

Istilah gondes atau gondrong desa merupakan istilah yang populer di kalangan warganet Indonesia, khususnya anak muda.

Istilah yang banyak digunakan di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta itu digunakan untuk merujuk pada orang-orang yang dianggap 'kampungan'.

Meski bernada ejekan, istilah gondes lebih banyak digunakan untuk gurauan di dalam pertemanan.

Baca juga: Marc Klok Dukung Bagus Kahfi Berkarier di Kompetisi Luar Negeri

Istilah tersebut tentu akan menjadi istilah yang kurang familiar di telinga orang asing, termasuk pemain Persija Jakarta, Marc Klok.

Meski telah menguasai Bahasa Indonesia, Marc Klok sama sekali tidak tahu arti dari kata gondes.

Hal itu diungkapkannya lewat akun Twitter pribadi miliknya, @marcklok10.

Pada Jumat (6/11/2020), Klok bertanya tentang arti kata gondes.

Baca juga: Naturalisasi Marc Klok Bikin Cemas Timnas Vietnam

"Gondes itu apa?" tanya Klok disertai emoticon tertawa.

Pertanyaan sederhana Klok itu ternyata disambut oleh mantan pemain timnas U-19 Indonesia, Bagus Kahfi.

Kepada Klok, saudara kembar Bagas Kaffa itu mengaku bahwa dirinya adalah seorang gondes.

"Hahaha... Saya gondes," timpal Bagus Kahfi pada pertanyaan Marc Klok.

Baca juga: Marc Klok Dukung Bagus Kahfi Berkarier di Kompetisi Luar Negeri

Di satu sisi, Bagus Kahfi memenuhi kriteria gondes secara harfiah.

Pemain berambut kribo itu saat ini tengah memanjangkan rambutnya dan sudah bisa dibilang gondrong.

Sementara itu, Bagus merupakan seorang pemuda desa yang berasal dari Desa Pancuranmas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.

Oleh sebab itu, secara literal, Bagus Kahfi pantas disebut sebagai gondes.