Marc Klok Jadi WNI, Kabar Baik Untuk Persija Jakarta dan Timnas Indonesia
Proses Naturalisasi Disetujui Pemerintah RI, Marc Klok Bahagia Jadi WNI.
Pemerintah Indonesia fokus menangani penyebaran Covid-19 dan membuat proses naturalisasi Marc Klok harus tertahan untuk sementara waktu.
"Sekarang karena Corona orang tidak bisa kerja di kantor (mengurusi proses naturalisasi," kata Marc Klok, pada 7 Juli 2020 lalu.
Menurut Klok, jika tidak ada pandemi Covid-19, proses naturalisasinya berpeluang bisa cepat terealisasi.
Namun, akibat pandemi Covid-19 membuat Marc Klok harus bersabar untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.
"Saya pikir kalau Corona selesai, naturalisasi saya pun selesai karena sudah tahap akhir. Prosesnya memang membutuhkan waktu lama (karena ada pandemi Covid-19),” ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, proses naturalisasi Marc Klok turut didukung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Laoly.
Selain Marc Klok, Pemerintah Republik Indonesia turut mengabulkan proses naturalisasi tiga atlet basket yakni Brandon Van Dorn Jawato, Kimberly Pierre-Louis, dan Lester Prosper.
Dalam siaran persnya pada Senin (5/10/2020), Yasonna menerangkan Pemerintah Republik Indonesia sangat mendukung keempatnya untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.
“Pemerintah mendukung pemberian kewarganegaraan RI yang dimohonkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga atas nama Brandon Van Dorn Jawato, Kimberly Pierre-Louis, Lester Prosper, serta Marc Anthony Klok,” kata Yasonna dalam keterangan resminya, Senin (5/10/2020).
Yasonna berharap, naturalisasi kepada empat pemain tersebut dapat memberikan prestasi dan mengharumkan nama bangsa Indonesia kedepannya.
Terkhusus, dalam hal ini bisa meningkatkan prestasi di cabang olahraga sepak bola dan bola basket.
Atas dasar pertimbangan tersebut, akhirnya Menkumham akhirnya menyetujui permintaan keempatnya untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.
Tenaga dari keempat atlet itu sangat dibutuhkan untuk menunjang dan meningkatkan kualitas olahraga di Indonesia.
"Pada beberapa cabang lainnya seperti bola basket dan sepak bola, kita masih membutuhkan bakat-bakat dari negara lain yang mau mengabdikan dirinya bagi Tanah Air,” tambahnya.
Lebih lanjut, Yasonna mengungkapkan persetujuan terhadap peromohonan naturalisasi itu merupakan bagian dari kebijakan pemerintah di bidang olahraga.