Liga Inggris
Alexis Sanchez Pindah ke Manchester United Sering Dihantam Badai Cedera yang Disalahkan Mourinho
Jose Mourinho dituding sebagai perusak karier penyerang Manchester United yang tengah dipinjamkan ke Inter Milan, Alexis Sanchez.
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Jose Mourinho dituding sebagai perusak karier penyerang Manchester United yang tengah dipinjamkan ke Inter Milan, Alexis Sanchez.
Alexis Sanchez memiliki reputasi mentereng sebagai penyerang kala membela Arsenal sejak diboyong dari Barcelona pada musim panas 2014.
Dari 166 pertandingan, Sanchez mampu mendulang 80 gol bersama Arsenal di semua kompetisi.

Tak heran jika Manchester United memboyong sang bomber pada Januari 2018 yang ditukar dengan Henrikh Mkhitaryan.
Kepindahan Sanchez ke Manchester United justru menjadi awal malapetaka.
Penyerang asal Cile itu tampak kesulitan mencetak gol dan sering mengalami cedera, sehingga hanya mampu mengemas 5 gol dari 45 pertandingan untuk Setan Merah di berbagai ajang.

Sosok yang dianggap bertanggung jawab pada merosotnya performa Sanchez adalah mantan pelatih tim Setan Merah yang kini menukangi Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Jose Mourinho-lah yang membawa Sanchez ke Old Trafford pada jendela transfer musim dingin 2018.
Sanchez pun menuding jika Mourinho yang menciptakan suasana tidak sehat selama menjadi pelatih United dan hal tersebut yang merusak kariernya.
Rotasi pemain yang kerap dilakukan pelatih beralias The Special One itu disebut merusak kepercayaan diri Sanchez dan pemain lain.

"Kadang saya masuk dalam susunan pemain inti, terkadang tidak," kata Sanchez dikutip BolaSport.com dari BBC.
"Sebagai pemain, Anda bisa kehilangan kepercayaan diri dan Mourinho menciptakan suasana tidak sehat karena hal itu."
"Ketika saya tampil bagus dan mampu mencetak gol, dia justru mengganti saya."
"Saya sudah bermain sepak bola sejak saya berusia lima tahun dan jika bola diambil dari saya, rasanya saya kehilangan kesenangan," ujar Sanchez menambahkan.

Nasib Sanchez bersama Man United juga belum membaik seusai Mourinho dipecat dari kursi pelatih pada Desember 2018.