Liga Inggris
Dinasti Jurgen Klopp Bersama Liverpool Bisa Diganggu Timnas Jerman
Liverpool diprediksi akan menghadapi pertempuran sengit dalam usahanya mempertahankan Jurgen Klopp sebagai pelatih utama mereka.
TRIBUNNEWS.COM - Liverpool diprediksi akan menghadapi pertempuran sengit dalam usahanya mempertahankan Jurgen Klopp sebagai pelatih utama mereka.
Jurgen Klopp sendiri sejatinya telah berkomitmen memperpanjang masa baktinya bersama Liverpool sampai musim panas 2024.
Dinasti Liverpool yang sedang dibangun Jurgen Klopp sejak tahun 2015 pun sudah mulai terlihat kekuatannya.
Torehan tiga gelar bergengsi mulai dari Liga Champions, Piala Super Eropa hingga Piala Dunia Antar Klub menjadi deretan trofi yang berhasil diberikan Jurgen Klopp kepada Liverpool.
Baca: Pujian Setinggi Langit Bek Liverpool terhadap Jurgen Klopp, Sebut Sosok Pelatih Luar Biasa
Baca: Striker Lazio, Ciro Immobile Ungkap Perbedaan Unai Emery dan Jurgen Klopp
Selain berhasil menyumbangkan tiga gelar bergengsi tersebut, Jurgen Klopp juga dinilai mampu membangun skuat tim yang luar biasa.
Liverpool kini dihuni oleh pemain jempolan setiap lininya mulai dari kiper hingga penyerang.
Sebagaimana, kini Alisson menjadi benteng tangguh Liverpool di bawah mistar gawang.
Posisi bek tengah juga ditempati oleh duet kokoh yakni Joel Matip dan Virgil Van Dijk.
Dua fullback terbaik dunia saat ini yakni Trent-Alexander Arnold dan Andrew Robertson kini menjadi andalan Jurgen Klopp.
Beralih ke lini tengah dimana nama Fabinho, Jordan Henderson, dan Giorginio Wijnaldum menjadi tumpuan utama setiap pertandingan.
Trio penyerang mematikan yang sudah tidak diragukan lagi juga dimiliki Liverpool.
Nama Mohammed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino saling mengisi peran yang dijalani.
Selain itu, publik Anfield seakan-akan juga tersihir dengan jiwa kepemimpinan dan antuasiasme Jurgen Klopp sebagai seorang pelatih jenius.
Hanya saja dinasti yang tengah dibangun Jurgen Klopp bisa saja mendapatkan gangguan.
Diberitakan oleh Mirror, Liverpool harus berusaha lebih keras untuk mempertahankan Jurgen Klopp sebagai juru taktiknya.