Minggu, 5 Oktober 2025

Liga 1

Madura United Patuhi Keputusan PSSI, Minta Semua Pihak Pahami Situasi dan Enggan Hitung Kerugian Tim

Madura United mengambil sikap setelah Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) mengeluarkan keputusan mengenai nasib Kompetisi Liga 1 2020.

Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Gigih
SURYA/SURYA/Sugix Harto
Pesepak bola Madura United berusaha melewati pesepak bola Persiraja Banda Aceh di Stadion Ratu Pamelingan Pamekasan, Senin (9/3/2020). Dalam pertandingan ini berakhir 0-0. SURYA/Sugix Harto 

TRIBUNNEWS.COM - Madura United mengambil sikap setelah Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) mengeluarkan keputusan mengenai nasib Kompetisi Liga 1 2020.

Situasi yang semakin parah di Indonesia akibat dari pandemi Virus Corona akhirnya membuat PSSI mengambil keputusan.

Ada enam keputusan yang dibuat oleh PSSI yang diantara lainnya adalah mengenai nasib Liga 1 dan Liga 2 2020 yang sedang dihentikan.

Serta mengenai gaji pemain dan staff pelatih yang bisa dibayarkan maksimal 25 persen pada bulan Maret, April, Mei dan Juni karena berstatus force majeure.

Baca: Persipura Jayapura Andalkan Thiago Amaral di Kompetisi Liga 1 2020 kata Jackson F Tiago

Baca: Kabar Liga 1: PSIS Semarang Berlakukan Denda dan Sanksi Tegas Selama Libur Kompetisi

Dengan adanya keputusan ini, beberapa klub pun mengambil sikapnya salahsatunya adalah Madura United.

Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq berharap keputusan yang diambil PSSI ini dapat dipahami semua pihak.

“Semua pihak harusnya bersama-sama memahami bahwa situasi saat ini adalah force majeure.”

“Hal-hal yang menjadi kewajiban sebagaimana petikan surat dari PSSI tentunya bukanlah hal yang perlu diperdebatkan di tengah situasi saat ini,” terang Ziaul dilansir Kompas.com

Selain itu, Ziaul menjelsakan pihaknya mendukung penuh keputusan yang dikeluarkan PSSI.

“Madura United akan ikut saran maupun kebijakan dari PT LIB tentang penundaan kompetisi Liga 1." pungkasnya.

Baca: Keputusan PSSI Soal Kelanjutan Kompetisi Musim Ini, Bahas Gaji hingga Nasib Liga 1 2020

Baca: Keadaan Forje Majeure, Klub Liga 1 & Liga 2 Boleh Mengubah Kontrak Pemain, Pelatih, dan Ofisial

Sementara itu, Direktur Madura United, Haruna Soemitro memilih Liga 1 2020 dihentikan karena harus fokus menghadapi masalah yang ada terlebih dahulu.

“Saya adalah orang memegang aliran lebih baik kompetisi Liga 1 2020 berhenti."

"Karena sepakbola itu penghidupan bukan kehidupan. Sekarang kita fokusnya masih kehidupan dulu,” jelas Haruna.

Selain itu, sosok yang juga merupakan Exco PSSI ini mengatakan tidak baik menghitung kerugian saat dalam keaddan seperti ini.

“Yang jelas semua pasti dirugikan, tapi di sini situasi bencana global seperti ini tidak elok menghitung kerugian."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved