Liga 1
Kabar Populer Persebaya: Gol Spektakuler M Supriadi Hingga Alasan Pindah Osvaldo Haay ke Persija
Benarkah Osvaldo Haay memilih pindah dari Persebaya ke Persija lantaran nilai kontrak yang fantastis? Simak gol spektakuler M Supriadi
Pemain Persebaya Hambali Tolib tidak membung kesempatan emas tampil sejak menit awal di laga perdana Piala Gubernur Jatim 2020.
Melawan Persik di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (10/2/2020) Hambali menyumbang satu gol di laga debutnya dan membantu Persebaya menang 3-1 atas Persik Kediri.
Gol tersebut tercipta di babak pertama melalui tendangan bebas terukur di menit ke-42. Sebelumnya Persebaya unggul lebih dari gol Supriadi (19) dan ditutup pinalti M Alwi (45).
Usai laga, pemain muda berusia 19 tahun itu mengucap syukur bisa melakoni laga debut dengan manis, terlebih golnya ke gawang Persik tercipta secara luar biasa.
"Saya memang punya target bisa tampilkan permainan terbaik hari ini. Alhamdulilah dapat hasil maksimal, tapi ini juga berkat kerja keras satu tim," jelas Hambali, Senin (10/2/2020).
Tidak ingin larut terlalu lama, Hambali menyebut kembali memasang target bisa memberikan peforma menyakinkan di laga kedua grup A melawan Bhayangkara FC.
Laga kedua grup A antara Persebaya melawan jawara liga 1 2017 itu akan berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, pada Rabu (12/2/2020) pukul 15:00 WIB.
"Untuk laga selanjutnya kita lihat saja nanti, tapi target saya tetap ingin bisa berikan penampilan terbaik agar Persebaya bisa kembali menang," kata mantan pemain Persela Lamongan ini.
Sesumbar baru gunakan 50 persen kekuatan

Persik Kediri mengawali Piala Gubernur Jatim 2020 dengan hasil negatif setelah kalah dari Persebaya Surabaya dengan skor 1-3, Senin (10/2/2020).
Menurut Pelatih Persik Kediri Joko Susilo timnya bisa kebobolan sebanyak tiga gol di babak pertama karena pemainnya melakukan banyak kesalahan.
Alhasil Persebaya bisa memanfaatkan situasi itu untuk membuka keunggulan lewat sepakan Supriadi (19), tendangan bebas Hambali (42) serta gol pinalti dari M Alwi (45+1).
"Ada banyak kesalahan kita buat di babak pertama. Bisa kita lihat tiga gol mereka dari kesalahan kita seperti pinalti, tendangna bebas dan dari salah oper," kata Joko Susilo.
"Tapi di babak kedua permainan kita membaik dan bisa cetak satu gol, meski ada satu sampai dua peluang yang harusnya bisa menjadi gol," ujarnya.
Pelatih yang akrab disapa Getuk ini juga menyampaikan tim Macan Putih bermain tidak dengan kekuatan penuh karena beberapa legiun asingnya absen.