Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Italia

Arrigo Sacchi Sebut Perebutan Gelar Scudetto Liga Italia Musim Ini Lebih Terbuka

Arrigo Sacchi Sebut Perebutan Gelar Scudetto Liga Italia Musim Ini Lebih Terbuka

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
Kolase TribunPontianak.co.id/Nasaruddin
Arrigo Sacchi Sebut Perebutan Gelar Scudetto Liga Italia Musim Ini Lebih Terbuka 

" Ini akan menjadi perebutan gelar yang terbuka dan sengit hingga akhir kompetisi," ungkap Sacchi seperti yang dilansir dari laman Football Italia.

"Tentu saja ini lebih seru dibanding beberapa musim sebelumnya,"

"Saya harap pertandingan kali ini akan menjadi kompetisi yang menghibur hingga akhir kompetisi, tentunya yang terbaik yang akan keluar sebagai pemenang," jelas eks pelatih AC Milan itu.

Juventus yang dalam delapan tahun mampu mendominasi Liga Italia harus dikejutkan dengan kembalinya raksasa lainnya yang sempat tertidur, Inter Milan.

Sekaligus, Bianconeri tidak bisa memandang sebelah mata Lazio yang musim ini mampu tampil mengejutkan bersama Simeone Inzaghi.

"Juventus yang dalam delapan tahun mendominasi Liga Itaia harus berurusan dengan Inte Milan,"

"Namun tidak hanya itu saja, mereka juga harus siap mmenghadapi kejutan yang diberikan oleh Lazio," terang pelatih asal Italia itu.

Arrigho Sacchi tidak segan memuji rival sekota AC Milan dengan menyebut anak asuh Antonio Conte sebagai tim yang tangguh dan konsisten.

“Inter akan menjadi lawan yang tangguh sampai akhir,"

"Semangat dan motivasi tim mereka sudah sangat tinggi, kemampuan pelatih mereka tidak bisa dipungkiri untuk meracik strategi," jelas Arrigho Sacchi.

Lukaku dan Martinez merayakan gol bersama (@Inter)
Lukaku dan Martinez merayakan gol bersama (@Inter) (Intagram Inter Milan (@Inter))

Sacchi menyebutkan bahwa Inter Milan menjadi penantang serius Juventus dalam perebutan Scudetto.

Nerazzurri mampu menjungkalkan Genoa dengan empat gol tanpa balas kendati tanpa Lutaro Martinez dalam pertandingan terakhirnya.

"“Itu formasi 3-5-2 yang biasa, namun mereka memiliki sederet pemain yang lebih berkarakter menyerang," ungkapnya.

Ia memuji permainan satu dua sentuhan dan meperpendek jarak antar pemain dibanding melakukan umpan umpan lambung.

Sacchi menyebutkan bahwa kunci kemenangan Inter saat mengalahkan Genoa ialah kemampuan finishing touch yang bagus dari Romelu Lukaku.

"Saya akui saya menikamti permainan mereka, umpan satu dua dan memperpendek jarak antar pemain merupakan senjata utama mereka," jelasnya.

"Disamping itu, Lukaku menjadi striker yang mematikan baik didalam dan luar kotak pinalti," jelasnya.

Inter Milan musim ii mampu tampil mengesankan.

Terbukti, Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku mampu menyumbang 20 gol di ajang Liga Italia.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Inter Milan
6
4
0
2
17
8
9
12
2
AC Milan
5
4
0
1
9
3
6
12
3
Napoli
5
4
0
1
10
5
5
12
4
Roma
5
4
0
1
5
1
4
12
5
Juventus
5
3
2
0
9
5
4
11
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved