Jelang Timnas Indonesia vs Thailand: Simon Mcmenemy Khawatir akan Stamina Pemain
Timnas Indonesia akan menghadapi timnas Thailand pada matchday kedua putaran kedua Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
"Kami menonton pertandingan dia (Supachok) bersama Buriram," tutur pelatih asal Skotlandia.
Latihan ringan
Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy menyebut bahwa kelelahan jadi faktor utama kekalahan timnya dari timnas Malaysia pada Kamis (5/9/2019).
Timnas Indonesia kalah secara dramatis dengan skor 2-3 dari timnas Malaysia pada partai pertama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Laga ini terlaksana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Kini sebelum melawan timnas Thailand, Simon McMenemy kembali mengkhawatirkan masalah yang sama setelah memimpin pasukannya berlatih di SUGBK, Minggu (8/9/2019).
Timnas Indonesia pun hanya menggelar sesi latihan ringan demi menjaga stamina para pemain tetap terjaga untuk laga melawan timnas Thailand.
Sebenarnya durasinya tetap sama seperti sebelumnya, latihan selama dua jam dari pukul 16.00 hingga 18.00 WIB.
"Kami hanya punya waktu singkat untuk persiapan, recovery sangat pendek," kata Simon McMenemy kepada wartawan, Minggu (8/9/2019).
• Simon McMenemy Sudah Pelajari Kekuatan Timnas Thailand
• Jaga Stamina, Timnas Indonesia Hanya Berlatih Ringan Jelang Hadapi Thailand
• Simon McMenemy Merasa Gugup Jelang Timnas Indonesia Hadapi Thailand
"Makanya hari ini, kami hanya menggelar latihan sebentar. Saat melawan Malaysia, mereka sudah dua bulan persiapan," ujarnya menambahkan.
"Sementara itu, Indonesia dalam dua bulan periode yang sama, pemain tampil dua kali sepekan di liga. Ini situasinya sangat berbeda dengan Malaysia."
Pelatih asal Skotlandia itu menyebut bahwa dia tak menyangka bahwa kelelahan pemainnya sangat luar biasa, jauh dari perkiraannya.
Hal itu yang luput dari laga melawan Malaysia dan berbuah kekalahan dramatis 2-3 setelah sempat unggul 2-1 pada babak pertama.
"Saya meremehkan kelelahan pemain. Itu tanggung jawab saya," ujar Simon.
"Tak hanya fisik, tetapi juga mental. Ada beberapa pemain yang sudah main di Piala AFC 2019 dari Januari," tutur eks pelatih Bhayangkara FC.
"Itu bedanya, kami punya kemampuan untuk mengalahkan Malaysia, ya tapi karena kelelahan itu bedanya," ucapnya. (BolaSport.com)