Klopp Beri Garansi Pemain Inti kepada Sturridge

TRIBUNNEWS.COM - Jurgen Klopp, pelatih Liverpool, memberikan garansi kepada Daniel Sturridge untuk mendapatkan tempat di posisi penyerang utama timnya. Namun demikian, Klopp meminta pria 26 tahun itu untuk berusaha lebih keras mengembalikan kebugarannya.

Berstatus penyerang andalan Liverpool sejak bergabung pada Januari 2013, Daniel Sturridge jarang bermain sejak Jurgen Klopp bergabung pada Oktober 2015. Dari 54 pertandingan resmi sebagai pelatih Liverpool, Klopp baru 23 kali memainkan Sturridge.

Sejak Klopp datang, Sturridge absen sebanyak 31 kali di pertandingan resmi. Sebanyak 18 pertandingan di antaranya, Sturridge absen akibat cedera. Musim lalu Sturridge absen tujuh pertandingan akibat cedera lutut dan absen 10 pertandingan akibat cedera hamstring. Musim ini, Sturridge absen pada laga perdana melawan Arsenal akibat cedera pinggul.

"Daniel masih penyerang yang sangat lincah, namun dia banyak mengalami cedera dalam beberapa tahun terakhir dan beberapa kali mengalami masalah otot. Saya tidak tahu bagaimana hal seperti ini mengubah pemikiran seorang pemain," ujar Klopp seperti dikutip Sky Sports.

Daniel Sturridge baru tampil pada pertandingan kedua melawan Burnley. Eks penggawa Manchester City dan Chelsea itu bermain sebagai satu dari trio penyerang bersama Philippe Coutinho dan Roberto Firmino.

Jurgen Klopp belum terkesan oleh penampilan Sturridge. Di mata Klopp, Sturridge masih dalam proses menuju penampilan yang seperti dulu. Menurut Klopp, seorang pemain hebat seperti Sturridge tetap membutuhkan waktu untuk menemukan ritme permainan.

Mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut enggan membandingkan Daniel Sturridge yang sekarang dengan Daniel Sturridge yang dulu. Klopp menilai Sturridge masih pemain yang hebat dan memenuhi segala keinginan seorang pelatih ketika bugar. Klopp berharap Sturridge bisa menerima sarannya meski belum tentu saran itu nyaman di telinganya.

"Saya hanya bisa berkata kepada para pemain yang sedang berusaha mengembalikan performa terbaik adalah bekerja keras. Terkadang proses ini bisa sedikit lebih sulit, terkadang lebih mudah, namun itu berlaku untuk kita semua," kata Klopp.

Tak hanya Sturridge yang mendapat peringatan dari Klopp. Divock Origi juga mengalami hal yang sama. Penyerang potensial asal Belgia ini belum membuat Klopp terkesan. Klopp ingin Origi lebih sering menunjukkan kemampuannya di atas lapangan.

"Secara fisik dia bisa berkembang, namun di sisi lain, saat ini dia tidak memiliki ritme," kata Klopp.

Jurgen Klopp menilai pemuda 21 tahun itu harus kembali menemukan ritme permainannya. Klopp mengatakan Origi adalah seorang pemain yang memiliki kemampuan, namun dia harus sering menggunakannya di momen yang tepat.

"Dia bukan pemain yang sangat berpengalaman, dia harus menunjukkan semua kemampuannya," ujar Klopp.