Laga Sarat Emosi Gustavo Lopez dan Samsul Arif

TRIBUNNEWS.COM - Siapa yang menang akan mempertebal peluang lolos ke babak 8 besar.

Tak ada kata lain, Arema dan Persela harus saling jegal karena mereka juga harus bersaing dengan Persepam Madura United dan Persija Jakarta.

Terlepas dari duel antara dua tim asal Jawa Timur ini, laga malam nanti akan menjadi laga sarat emosi bagi dua penggawa anyar Arema, Fabian Gustavo Lopes dan Samsul Arif. Pasalnya, musim lalu keduanya masih berkostum Persela. Malam nanti, merupakan penampilan perdana mereka menghadapi mantan klubnya itu.

Baik Gustavo maupun Samsul Arif menyatakan, tetap akan bersikap profesional dan sudah mencanangkan tekad untuk membenamkan Persela.

"Saya akan bersikap profesional dan mencetak gol sebanyak-banyaknya ke gawang Persela jika ada kesempatan," ujar Samsul

Hal yang sama dikatakan Gustavo Lopez. Kreator serangan lini tengah Arema asal Argentina ini mengaku, saat bersama Persela adalah masa-masa indah. Tapi, saat ini dia harus jujur sudah menjadi milik Arema dan siap melakukan yang terbaik untuk klub berjuluk Singo Edan itu.

"Saya akan bermain untuk kemenangan Arema. Mencetak gol? Tentu saja akan saya lakukan. Sejak Awal bergabung saya sudah punya ambisi membawa Arema untuk memenangi semua pertandingan," ujar Gustavo.

Asisten Pelatih Persela Lamongan Didik Ludiyanto mengatakan, pihaknya yakin bisa mengalahkan Arema karena mereka pernah bertemu di beberapa laga.

"Piala Jawa Timur lalu kami bisa mengalahkan Arema. Dua pemain Arema juga mantan pemain Persela, seperti Gustavo Fabian Lopez dan Samsul Arif. Saya tahu kualitas keduanya. Jadi kami yakin bisa menang, karena kami mengetahui kekuatan mereka," kata Didik kepada Berita Kota Super Ball.

Didik menyatakan, akan memanfaatkan kelemahan Arema untuk memperoleh poin penuh. Sayangnya, dia enggan membeberkan sisi kelemahan Arema yang akan dimanfaatkan.

"Saya tidak bisa menjelaskan strategi apa yang akan dimainkan. Pokoknya kami akan memanfaatkan kekurangan Arema untuk dapat kemenangan. Peluang kami juga bertambah, karena bek Arema, Victor Igbonefo absen karena sedang ke Australia untuk menyelesaikan suatu urusannya," jelas Didik.

Dengan membawa 23 pemain, Didik meminta anak asuhnya tampil maksimal.

"Saya minta anak-anak main disiplin dan menjaga kekompakan sampai akhir pertandingan," pungkasnya.

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball, Sabtu (11/1/2014)