MotoGP
Drama MotoGP San Marino 2025: Murid Rossi Kena Tegur Gegara Sembrono, Ada Sanksi Larangan Balapan?
Franco Morbidelli mendapatkan teguran keras dari FIM Steward karena balapannya yang kerap rugikan pembalap lain di MotoGP.
Penulis:
Drajat Sugiri
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
"Kami juga membicarakan semua situasi karena dia sudah mendapat satu penalti putaran panjang," tegas Pablo Nieto, dikutip dari Paddock-GP.
“Jadi, kami harus lebih berhati-hati di bagian awal balapan, karena di sana ada lebih banyak tekanan dan peluang untuk melakukan kesalahan," sambung pria asal Spanyol ini.
Dalam pemberitaan Motosan, FIM Steward akan menjatuhkan hukuman berupa ride-through jika ia melakukan pelanggaran lagi.
Hal itu bahkan dikonfirmasi oleh Franco Morbidelli, pembalap yang pernah menjadi bagian Yamaha Petronas SRT dan Prama Prima Racing.
"Saya akan mendapatkan ride-through jika saya melakukan pelanggaran lagi. Para steward akan menilai secara ofensif," tegasnya.
Dalam pengertiannya Ride Through Penalty adalah jenis penalti berupa kewajiban melewati pit lane sebelum kembali lagi ke lintasan.
Hukuman ini lazimnya diberikan kepada pembalap yang melakukan jump start atau mencuri start. Penalti harus dijalankan oleh pebalap yang melakukan pelanggaran tersebut setelah ia melaju tiga lap.
Tetapi jika melihat case dari Morbidelli, hukuman ini dinilai tepat alih-alih memberikan larangan balapan yang terasa berat bagi seorang pembalap. Sebab insiden yang terjadi di sepanjang lintasan, tidak ada rider yang menginginkan untuk merugikan pembalap lain.
Melihat kondisinya saat ini, Morbidelli diprediksi akan lebih safe dalam melakoni balapan di kandang.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.