Pecco Bagnaia Dibantah Bos Sendiri, Ducati Makin Mesra ke Marc Marquez

Ia menyebut GP25 adalah penyempurnaan dari GP24 yang memiliki teknologi luar biasa.

Pada akhirnya setiap pembalap memiliki kesempatan memilih komponen yang membuat mereka nyaman.

Terlepas dari itu, motor Desmosedici GP25 yang ditunggangi Marc Marquez dan Pecco Bagnaia memiliki dasar pembangunan yang sama.

Baca juga: Dua Sisi Kesuksesan Marc Marquez di MotoGP Hungaria 2025, Ujian Mental Pecco Bagnaia

"Sebagaimana yang selalu saya katakan, kedua motor itu (GP24 dan GP25) sangat mirip," terang Dall'Igna.

"Jelas, GP25 lebih canggih. Kami mengembangkannya sejak musim lalu."

"Setiap pembalap lalu memilih perangkat-perangkat yang mereka sukai," lanjutnya.

Bagnaia barangkali harus lebih fokus menguasai GP25 yang ia tunggangi saat ini.

Pasalnya ia mengalami tren penurunan performa dalam beberapa balapan terakhir.

Sebagaimana misal yang terjadi di sesi Sprint Race MotoGP Hungaria 2025 lalu.

Ia hanya bisa finish di urutan ke-13 di antara pembalap-pembalap lainnya.

Tantangan besar ada di hadapan Bagnaia menjelang bergulirnya balapan utama pada Minggu (24/8/2025) di sirkuit Balaton Park.

Pecco mesti menebus hasil kurang memuaskan itu dengan mendapatkan sesuatu yang menarik dari balapan utama nanti.

Komplain atau keluhan terus-menerus yang keluar dari mulut Bagnaia bisa saja berbuah pahit baginya.

Ia tak boleh melupakan masa indah Ducati yang sedang terjalin bersama Marc Marquez.

Hampir setiap balapan, Ducati pasti merayakan kesuksesan bersama Marquez yang meraih podium di tipe balapan apapun. 

(Tribunnews.com/Guruh)