Jumat, 3 Oktober 2025

BWF World Tour

Prediksi Kejutaan Tunggal Putra Kejuaraan Dunia BWF 2025, Shi Yuqi Bukan Jagoan

Tunggal putra di Kejuaraan Dunia BWF 2025 diprediksi jadi persaingan terbuka dengan potensi adanya kejutan, Shi Yuqi bukan jagoan utama.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
AFP/WANG ZHAO
PEBULUTANGKIS CHINA - Shi Yuqi dari melawan Anthony Sinisuka Ginting pada final Piala Thomas dan Uber di Chengdu, di provinsi Sichuan barat daya Tiongkok pada 5 Mei 2024. Kejutan tunggal putra di Kejuaraan Dunia BWF 2025. (Foto Arsip Mei 2024). (WANG Zhao / AFP) 

Sebagai kandidat lain, ada andalan asal Indonesia yakni Jonatan Christie beserta jajaran rivalnya mulai Chou Tien Chen (Taiwan), Alex Lanier (Prancis), hingga Kodai Naraoka (Jepang) masuk dalam daftar unggulan.

KUNLAVUT VITIDSARN - Tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn saat berhadapan dengan Lu Guangzu final Badminton Asia Championships 2025 di Ningbo, China, pada 13 April 2025. (Foto: Badminton Asia)
KUNLAVUT VITIDSARN - Tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn saat berhadapan dengan Lu Guangzu final Badminton Asia Championships 2025 di Ningbo, China, pada 13 April 2025. (Foto: Badminton Asia) (Badminton Asia)

Tapi Rashid menuturkan bahwa deretan pemain berstatus unggulan tersebut juga gagal menonjol musim 2025 ini.

Sebagai legenda Malaysia, Rashid menitipkan harapan kepada andalan Negeri Jiran, Lee Zii Jia.

Bagi mantan pemain ranking 1 dunia, Rashid melihat Lee Zii Jia tetap menjadi pesaing kelas dunia saat dalam kondisi prima.

Tetapi performa saat ini masih menjadi misteri setelah absen lama akibat cedera pergelangan kaki.

Pemain yang menduduki peringkat 52 hanya bermain di dua turnamen tahun ini yakni Orleans Open dan All England pada Maret 2-25.

Lee berhasil mencapai perempat final di Orleans sebelum kalah di babak pertama di Birmingham, Inggris.

Dia tidak lagi sama sejak mengalami cedera pergelangan kaki di World Tour Finals pada Desember 2024 lalu.

"(Lee) Zii Jia memiliki kualitas untuk bersaing memperebutkan gelar di turnamen yang begitu terbuka," papar Rashid.

"Namun, dia tidak banyak bicara tentang proses pemulihannya, sehingga kita tidak bisa menilai levelnya."

Ada satu keuntungan yang dibawa Lee songsong Kejuaraan Dunia BWF 2025 yakni berstatus sebagai pemain non-unggulan.

Menurut Rashid, Lee diprediksi tak akan memikul beban berat di Kejuaraan Dunia BWF 2025 dan diharapkan bisa bermain lepas.

Dengan begitu, potensi besar dimiliki rival Anthony Ginting andai didukung pula dengan kondisi fisiknya.

"Dia mungkin kurang beruntung jika langsung masuk ke turnamen besar, tapi sebagai pemain non-unggulan, tekanan lebih ringan. Akan menarik melihat bagaimana dia menghadapinya," pungkas Rashid.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved