Senin, 29 September 2025

Eng Hian Beberkan Alasan Marleve Mainaky Mundur dari Posisi Asisten Pelatih Pelatnas PBSI

Marleve tercatat baru tujuh bulan bergabung dengan Pelatnas PBSI atau tepatnya saat kepimpinan M. Fadil Imran

PBSI
MARLEVE MAINKY MUNDUR - Marleve Mainaky saat masih menjabat sebagai asisten pelatih tunggal putra pelatnas PBSI, ia memberi arahan kepada Moh Zaki Ubaidillah di final kualifikasi Thailand Masters 2025 di Nimibutr Stadium, Pathumwan, Bangkok, Thailand, Selasa (28/1/2025). 

Eng Hian Beberkan Alasan Marleve Mainaky Mundur Dari Asisten Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI
 
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTAMarleve Mainaky secara resmi mundur dari jabatannya sebagai asisten pelatih tunggal putra utama Pelatnas PBSI.

Setelah mundur posisinya pun digantikan oleh Harry Hartono.

Marleve tercatat baru tujuh bulan bergabung dengan Pelatnas PBSI atau tepatnya saat kepimpinan M. Fadil Imran sebagai asisten pelatih tunggal putra utama.

Kepala bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Eng Hian membeberkan Marleve mundur karena alasan pribadi.

Baca juga: Badminton Indonesia Sisakan Tunggal Putri yang Belum Pecah Telur di BWF World Tour 2025

“Posisinya akan digantikan oleh Coach Harry Hartono,” kata Eng Hian dalam keterangan resmi PBSI, Senin (4/8/2025).

Sementara itu, Harry Hartono bukan kali pertama menjadi pelatih di Timnas bulutangkis.

Sebelumnya, ia pernah mengisi kursi kepelatihan pada tahun 2023 dan 2024.

Untuk pemilihan Harry Hartono, Eng Hian menyebut bahwa Harry dinilai punya kompetensi yang baik sebagai pelatih.

“Kami memilih Harry karena sudah mempunyai kompetensi sebagai pelatih tunggal putra dan juga mempunyai pengalaman menjadi asisten pelatih tunggal putra utama Pelatnas PBSI. Pada saat itu Irwansyah yang menjadi kepala pelatihnya,” kata Eng Hian.

Selain sudah punya pengalaman, Harry juga dinilai sebagai sosok pengganti yang tepat karena atlet juga sudah familiar dengannya.

“Saya berharap kolaborasi Indra dan Harry bisa membuahkan prestasi yang membanggakan Indonesia,” kata pria yang akrab disapa Didi tersebut.

Seperti diketahui, PBSI di tahun ini bukan kali pertama melakukan perubahan di susunan pelatih.

Meskipun bukan karena alasan pribadi. Saat itu, tunggal putra elite utama yang sebelumnya dipimpin Mulyo Handoyo jadi diarsiteki Indra Widjaja. Sementara Mulyo, fokus sebagai Koordinator Pelatih Pelatnas.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan