Turnamen Basket 3x3 Remaja Masuki Tahun Keempat, Hadiah Naik dan Terapkan Format Baru
Turnamen basket 3x3 yang sudah memasuki tahun keempat itu menargetkan penguatan ekosistem 3x3 di Indonesia
Turnamen Basket 3x3 Remaja Masuki Tahun Keempat, Hadiah Naik dan Terapkan Format Baru
Alfarizy Ajie Fadhilah/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Turnamen basket 3x3, Mandiri 3x3 Indonesia Tournament 2025, akan segera bergulir kembali.
Penggagas ajanag tersebut, PT Supersport Sensation (SSS) kembali menggelar ajang itu usai Indonesia sukses menyelenggarakan FIBA 3x3 Women’s Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger di Parkir Timur Senayan, Jakarta.
Baca juga: Sekjen Perbasi Sebut Turnamen FIBA 3X3 Jakarta Menjadi Ajang Persiapan ke SEA Games 2025
Turnamen basket 3x3 yang sudah memasuki tahun keempat itu menargetkan penguatan ekosistem 3x3 di Indonesia, khususnya di kalangan remaja.
Direktur PT Supersport Sensation Azwan Karim mengungkapkan penyelenggaraan tahun ini menghadirkan sejumlah terobosan, terutama dalam sistem pertandingan.
"Sistem gugur yang sebelumnya dipakai fase play-in, akan berubah menjadi sistem grup untuk tahun ini. Spirit dari perubahan ini adalah memberikan jam terbang lebih banyak kepada para pemain. Dengan perubahan ini, jadi tim akan bermain minimum tiga kali dan total tujuh kali untuk menjuarai turnamen," terang Azwan.
Tak hanya itu, hadiah turnamen juga meningkat signifikan. Azwan memastikan bahwa hadiah untuk para juara di setiap kategori akan naik sebesar 20 persen, begitu pula untuk penghargaan individual (MVP).
"Bahkan Mandiri 3X3 Indonesia Tournament memberikan hadiah terbesar untuk kalangan turnamen 3x3. Total hadiah lebih dari Rp 200 juta," ujarnya.
Chaerul Anwar Azis selaku penanggung jawab turnamen menambahkan, pelaksanaan turnamen tahun ini juga menyentuh wilayah baru di luar Pulau Jawa dan Sumatera.
"Tahun ini menambah wilayah baru, yaitu Lombok/Bali dengan final regional di Lombok Epicentrum Mall. Jadi tahun ini akan ada 3 sirkuit dengan masukannya Lombok/Bali. Yaitu Sirkuit Sumatera, Sirkuit NTB/Bali, dan Sirkuit Pulau Jawa," terang Chaerul.
Turnamen akan dimulai dari Sirkuit Sumatera yang menggelar fase Play-In di Medan, 23 Agustus mendatang. Final regional pun berlangsung di kota yang sama pada 24 Agustus 2025.
Selanjutnya, turnamen akan bergeser ke NTB dan Bali. Fase play-in akan digelar di dua lokasi pada 6 September, dan final regional berlangsung di Lombok pada 13 September.
Sirkuit terakhir berlangsung di Pulau Jawa dengan play-in digelar di Yogyakarta, Surabaya, Jabodetabek, dan Bandung mulai 20 September. Final regional akan diselenggarakan di Jakarta pada 11 Oktober 2025.
Buyo, sapaan akrab Chaerul, menyebut bahwa pendaftaran peserta telah dibuka sejak Juli, namun ada pembatasan jumlah peserta.
Candra Wijaya Gelar Turnamen Khusus Ganda, Jaga Tradisi Emas Bulutangkis Indonesia |
![]() |
---|
Hasil 32 Besar Seri VII M-25: Dua Tunggal Putra Indonesia Gugur di Babak Pertama |
![]() |
---|
PMCC 2025 Jadi Gerbang Mahasiswa Tembus Esports Nasional hingga Internasional |
![]() |
---|
Lebih dari 50 Pegolf Muda Asia Bertanding di Junior & Amateur International Golf Championship 2025 |
![]() |
---|
Turnamen Golf Junior & Amatir Internasional 2025 Dihelat di JGC, Wadah Pembinaan Pegolf Muda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.