Senin, 29 September 2025

BWF World Tour

Estafet Kekuatan Badminton Indonesia, Jafar/Felisha Tanda Ganda Campuran Bangkit

Penampilan impresif Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu di beberapa turnamen terakhir membuat sektor ganda campuran Indonesia mulai bangkit.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
Instagram @badminton.ina
AKSI JAFAR/FELISHA - Pasangan ganda campuran Indonesia, Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu, saat tampil di turnamen China Open 2025. Munculnya Jafar/Felisha sebagai salah satu kekuatan di sektor ganda campuran menandakan kebangkitan sektor itu menjadi andalan Indonesia di kancah internasional. 

Kebangkitan dan perkembangan Jafar/Felisha juga bisa menjadi tanda estafet kekuatan badminton tanah air.

Sebelum ini, sektor ganda putra yang kerap menjadi andalan mendulang prestasi mentereng.

Hingga kini pun sektor itu masih menyisakan kejayaan yang coba direbut lagi oleh Fajar Alfian dan kawan-kawan.

Namun selama proses itu belum berhasil, sektor ganda campuran bisa menjadi penantang serius.

Selain Jafar/Felisha, sektor ini juga memiliki banyak pemain lainnya yang berpotensi besar.

Baca juga: Kekalahan Jafar/Felisha Bikin Delegasi Tuan Rumah Pastikan Gelar di China Open 2025

Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Rehan Naufal Kushardjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, hingga pasangan senior, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, bisa menjadi jawaban lain.

Pendekatan yang tepat diperlukan untuk bisa mengembangkan kemampuan para pemain di atas.

Sejauh ini, formula perpaduan antara pemain senior dan junior bisa menjadi solusi.

Kecuali pada kasus Jafar/Felisha yang kedua masih berada di bawah usia 23 tahun.

Tepatnya, Jafar Hidayatullah baru berusia 22 tahun.

Sementara Felisha Pasaribu malah baru berumur 19 tahun.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan