Kamis, 2 Oktober 2025

BWF World Tour

Fajar/Fikri Mencoba Lebih Padu di 16 Besar Japan Open 2025, Ganda Denmark Ujian Selanjutnya

Laga melawan ganda Denmark di 16 besar Japan Open 2025 jadi kesempatan untuk menguji kekompakan dan konsistensi Fajar/Fikri sebagai pasangan baru.

Kolase Tribunnews - TRIBUNNEWS/HERUDIN/ABDUL MAJID
DUET BARU FAJAR/FIKRI - Duet Fajar Alfian (kiri)/Muhammad Shohibul Fikri (kanan) menjadi terobosan baru PBSI. Fajar/Fikri akan berhadapan dengan pasangan Ganda Denmark Rasmus Kjær / Frederik Søgaard di babak 16 besar Japan Open 2025 pada Kamis (17/7/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menandai debut sebagai pasangan dengan kemenangan penting di Japan Open 2025.

Fajar/Fikri menang dalam laga bertajuk 'perang saudara' melawan Sabar Karyaman Gutama / Moh Reza Pahlevi Isfahani, Selasa (15/7).

Bermain di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Fajar/Fikri menang dua gim langsung 24-22, 21-12 dalam waktu 40 menit.

Fajar/Fikri menjadi satu-satunya wakil Indonesia di sektor ganda putra setelah dua wakil Indonesia lainnya gugur.

Sabar/Reza dikalahkan oleh mereka sendiri dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana juga terhenti di babak awal. Praktis, harapan kini bertumpu pada Fajar/Fikri untuk terus melaju di sektor ganda putra Japan Open 2025.

Kemenangan atas Sabar/Reza menjadi debut positif bagi Fajar/Fikri yang baru dipasangkan kembali di level turnamen BWF World Tour Super 750.

Meski sempat tertinggal jauh di gim pertama, keduanya menunjukkan kerja sama yang terus membaik hingga akhirnya bisa mengunci kemenangan.

"Alhamdulillah diberi kelancaran dan kemenangan di laga debut ini," ujar Fajar dalam pernyataan resmi PBSI.

Baca juga: Rekap Hasil Japan Open 2025: Ditutup Duet Gacor Fajar/Fikri, 5 Wakil Indonesia Melaju ke 16 Besar

Di set pertama keduanya masih meraba-raba untuk menemukan pola permainan yang pas. Maklum, keduanya sejatinya adalah pemain depan.

"Setelah ritmenya ketemu, kami bisa lebih nyaman bertanding di lapangan," sambung pemain asal Bandung itu.

Komunikasi jadi kunci bagi pasangan ini untuk bangkit dari ketertinggalan di gim pertama.

Fikri menegaskan pentingnya menjaga semangat dan terus berdiskusi di lapangan untuk membaca celah permainan lawan.

"Ketika tertinggal jauh di gim pertama. Kami tetap komunikasi bagaimana mencari celah lawan dan bagaimana mengakalinya. Semangatnya juga dijaga terus," tutur Fikri.

Akhirnya pasangan debutan ini berhasil mengunci kemenangan di gim pertama setelah terjadi setting.

Namun, meski menang Fajar/Fikri menyadari masih ada yang harus diperbaiki, termasuk rotasi posisi yang sempat membuat area belakang terbuka.

Fajar berharap mereka bisa tampil lebih solid saat menghadapi lawan berat di babak 16 besar, yakni pasangan Denmark, Rasmus Kjaer/ Frederik Søgaard.

"Memang berbeda saat latihan dan pertandingan, atmosfer, tekanan dan ketegangannya lebih terasa."

"Di babak 16 besar nanti semoga kami bisa lebih padu lagi, mengurangi kesalahan, seperti tadi sempat maju bersamaan dan meninggalkan area belakang," jelas Fajar.

Baca juga: Kejutan Hasil Japan Open 2025: Jafar/Felisha Pulangkan Juara All England

Fikri menambahkan, menghadapi Kjaer/Søgaard tentu bukan perkara mudah, kendati pernah merasakan kemenangan atas wakil Denmark.

Fikri sendiri sudah dua kali bertemu dengan Kjaer/Søgaard. Masing-masing satu kali dengan berbeda pasangan.

Saat berpasangan dengan Daniel Marthin, Fikri menang 21-19, 21-19 di China Open 2024 lalu.

Setahun sebelumnya di Prancis Open 2023, Fikri juga menang 21-11, 21-17 bersama Bagas Maualana.

Sedangkan Fajar Alfian sekali bertemu wakil Denmark itu saat masih bersama Rian Ardianto dan menang 21-15, 13-21, 21-17 di India open 2024.

Meski begitu, mengingat ini baru akan jadi laga kedua bagi Fajar/Fikri sebagai pasangan, duet Denmark tetap harus diwaspadai.

Fajar/Fikri menjadikan laga pertama melawan Sabar/Reza sebagai pelajaran penting untuk meningkatkan pemahaman satu sama lain di lapangan.

"Pasti tidak mudah. Kami mau jadikan pelajaran dari pertandingan hari ini. Harus lebih paham A' Fajar mau main seperti apa dan saya mau seperti apa," ucap Fikri.

Laga melawan ganda Denmark di babak 16 besar akan menjadi ujian berikutnya untuk menguji kekompakan dan konsistensi mereka.

(Tribunnews.com/Tio)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved