Tenis
Lagi-lagi Comeback, Novak Djokovic Tundukkan Kepala di Semifinal Wimbledon 2025
Novak Djokovic memilih merendah meski berhasil comeback dari ketertinggalan dan lolos ke semifinal Wimbledon 2025 menghadapi Jannik Sinner.
TRIBUNNEWS.COM - Performa solid ditunjukkan petenis asal Serbia, Novak Djokovic, saat mengarungi babak perempat final tenis Wimbledon 2025, Rabu (9/7/2025) malam.
Novak Djokovic berhasil menyudahi perlawanan Flavio Cobolli yang menjadi lawan di 8 besar.
Djokovic mengalahkan Cobolli dengan drama empat set dalam laga yang digelar di Centre Court, Wimbledon ini.
Mulanya, petenis berjuluk Djoker ini sempat tertinggal di set pertama.
Ia menyerah dengan skor tipis 6-7 (tie break 6-8).
Hal tersebut sama seperti yang ia alami saat berhadapan dengan Alex De Minaur di babak sebelumnya.
Pada saat itu, ia juga tertinggal terlebih dahulu di set pertama dari sang lawan.
Beruntung Djokovic bisa mengulang comeback yang sama seperti laga sebelumnya.
Ia sukses merebut tiga set berikutnya untuk mengunci kemenangan atas Cobolli.

Meski mendapatkan momentum comeback dramatis di Wimbledon, Djokovic tak mau jemawa.
Ia malah sadar diri dengan rintangan yang mengadangnya di fase selanjutnya.
Petenis berusia 38 tahun tersebut akan menghadapi Jannik Sinner yang menjadi unggulan teratas turnamen.
Djokovic mengakui tak mudah menghadapi Sinner.
Dirinya tak mau menjanjikan apapun terkait pertandingannya melawan Sinner di babak semifinal.
Ia hanya memberikan bocoran dirinya bakal berusaha berada di bentuk permainan dan ketahanan fisik terbaik untuk melawan Sinner.
Bila ia tidak bisa mencapai itu, Djokovic sendiri mengaku tak akan punya peluang menang atas Sinner.
Sebagaimana hal itu pernah terjadi saat keduanya bersuai di Rolland Garros beberapa waktu lalu.
Sinner mengalahkan Djokovic lewat duet sengit menguras tenaga dan teknik.
"Saya mengalami kekalahan straight set atas Jannik di semifinal Rolland Garros. Saya pikir saya memainkan laga yang solid kala itu," kata Djokovic dikutip dari Sportskeeda.
"Saya seharusnya bisa bermain lebih baik. Namun dia bisa tampil baik di momen-momen penting."
"Kini saya mendapatkan kesempatan lagi untuk melawannya di semifinal."
"Bagi saya, ini adalah hal terpenting, untuk berada di fase-fase akhir salah satu turnamen Slams (Grand Slams)."
"Bermain meghadapi para pemain terbaik dunia saat ini, dia (Jannik Sinner) dan (Carlos) Alcaraz adalah pemimpin dunia tenis putra saat ini."
"Saya tidak bisa meminta tantangan yang lebih besar dari ini dan saya benar-benar menantikannya."
"Saya akan berbuat yang terbaik untuk mendapatkan hasil terbaik pula," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.