Senin, 29 September 2025

Tenis

Hasil Final Tenis Sao Paulo Open 2025: Perlawanan Remaja 19 Tahun Buat Janice Tjen Jadi Runner-up

Petenis Indonesia Janice Tjen harus puas menjadi runner-up di Sao Paulo Open 2025 setelah kalah dari Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah , skor 3-6, 4-6.

tribunnews.com/abdul majid
RUNNER UP - Petenis Indonesia Janice Tjen harus puas menjadi runner-up di Sao Paulo Open 2025, Senin (15/9/2025). Janice kalah dari Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah dengan skor 3-6, 4-6. 

TRIBUNNEWS.COM - Petenis Indonesia Janice Tjen harus puas menjadi runner-up di Sao Paulo Open 2025, turnamen tenis WTA 250, Senin (15/9/2025).

Hasil final tenis Sao Paulo Open 2025 belum bisa membuahkan gelar WTA perdana bagi Janice Tjen setelah kekalahan yang ia terima dari Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah.

Petenis asal Prancis itu mengalahkan Janice Tjen dengan skor 3-6, 4-6 dalam laga berdurasi 1 jam 22 menit di Lapangan Maria Esther Bueno, Sau Paolo, Brasil.

Seperti dilaporkan laman WTATennis, dalam laga final sejatinya ia memberikan perlawanan sengit.

Pada set pertama, ia menciptakan sembilan break point, namun gagal mengonversinya. 

Sebaliknya, Rajaonah tampil lebih efektif, menutup set pertama dengan lob cerdik yang mendarat tepat di baseline.

Set kedua berjalan lebih terbuka. Janice sempat memaksa lawan bekerja keras, terutama ketika berhasil menyelamatkan empat break point pada kedudukan 3-4. 

Namun momentum tak cukup untuk membalik keadaan. 

Baca juga: Petenis Putri Janice Tjen Lolos ke Final Sao Paulo Open 2025, Akhiri Penantian 23 Tahun Indonesia

Petenis muda Prancis tetap tenang, menutup laga lewat winner spektakuler yang kembali memanfaatkan lob.

Bagi Rajaonah, kemenangan ini menandai sejarah: gelar WTA pertamanya, gelar hard-court perdana dalam karier.

Dengan usia yang saat ini baru 19 tahun, hasil itu sekaligus menjadikannya petenis Prancis remaja pertama sejak Océane Dodin (2016) yang juara di level tur.

Sementara bagi Janice yang saat ini berusia 13 tahun, meski kalah capaian Janice Tjen tetap istimewa.

Ia menjadi petenis Indonesia ketiga yang menembus final WTA di era Open, mengikuti jejak Yayuk Basuki dan Angelique Widjaja.

Petenis kelahiran 6 Mei 2002 itu naik ke peringkat 103 dunia dalam ranking live WTA, hanya satu langkah lagi menuju top 100 yang bergengsi.

Ia membukukan 63 kemenangan sepanjang musim 2025, termasuk 58 kemenangan di lapangan hard court.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan