MotoGP
Malu-malu Mau Fabio Quartararo di Bursa Transfer Pembalap MotoGP, si Iblis Menggertak Yamaha
Fabio Quartararo bisa memanaskan bursa transfer pembalap MotoGP 2026 lewat pernyataannya yang malu-malu untuk meninggalkan Yamaha.
"Pada akhirnya, bisa melakukan banyak putaran dengan kecepatan yang sangat baik adalah yang Anda butuhkan."
"Anda dapat melakukan satu putaran, empat atau lima putaran, tetapi kemudian ban menjadi terlalu panas dan Anda kalah."
"Inilah aspek yang sedang kami kerjakan, menemukan kecepatan tanpa mendorong diri ke batas performa dan mampu bertahan dengan para pembalap Ducati."
"Ada banyak hal yang mendorong saya untuk bertahan dengan Yamaha."
"Ini adalah yang selalu saya impikan saat menonton Valentino (Rossi), pabrikan yang memberi saya kesempatan untuk naik ke MotoGP."
"Dan terutama, untuk melihat protek internal yang ada sekarang, yang sangat besar. Secara pribadi, saya sangat ingin kembali ke puncak bersama Yamaha," jelas Quartararo.
Namun, Quartararo juga bukan manusia idealis. Dia tetap memikirkan kemungkinan terburuk bila proyek pabrikan asal Iwata itu gagal.
Quartararo menggertak Yamaha lewat pernyataannya untuk meninggalkan pabrikan Jepang jika pengembangan M1 tak berjalan baik.
"Saya sangat yakin dengan proyek ini tapi saya tahu bahwa jika tidak berhasil, saya akan beralih ke proyek yang sudah siap (dengan pabrikan lain)," kata Quartararo.
"Itu sudah pasti, saya tidak punya banyak waktu lagi, saya ingin beralih ke proyek yang motornya kompetitif sejak awal."
"Jika saya harus beralih ke proyek lain, saya akan melakukannya," pungkas pembalap kelahiran Nice, Prancis.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.