Buntut Cedera Parah Luca Marini, Pasar Transfer Pembalap MotoGP 2026 Semakin Gaduh

TRIBUNNEWS.COM - Cedera Luca Marini yang diakibatkan kecelakaan saat menjalani sesi tes di Sirkuit Suzuka, Jepang, Rabu (28/5/2025). Kondisi ini menghadirkan efek domino di bursa transfer pembalap MotoGP 2026.

Kecelakaan hebat adik Valentino Rossi tersebut 'memperkeruh' drama Jorge Martin yang sudah memvalidasi keinginannya meninggalkan Aprilia setelah MotoGP 2025 rampung.

Ditambah dengan cedera Luca Marini, transfer kepindahan Jorge Martin ke Honda HRC pada MotoGP 2026 sangat terbuka lebar, meski isu kembali ke pangkuan Ducati atau CLBK bareng Pramac Prima Racing juga merebak,

Marini berada di Jepang pada pekan ini guna menguji motor CBR1000RR-R yang merupakan persiapan untuk ajang daya tahan 8-Hour sebagai bagian event milik pabrikan.

Menurut Honda dalam keterangannya, Marini masih berada di Jepang dan dalam pemeriksaan lebih lanjut

"Pada Rabu, 28 Mei, Luca Marini mengalami jatuh yang parah saat melakukan uji coba untuk Suzuka 8-Hour dan akan tetap berada di Jepang untuk observasi dan pemulihan," tulis Honda HRC di laman resminya.

"Setelah MotoGP Inggris, Luca Marini melakukan perjalanan ke Sirkuit Suzuka untuk melakukan uji coba pertama pada CBR1000RR-R SP."

Akibat kecelakaan hebat itu, Marini mengalami cedera parah.

Dikutip dari Crash, adik Valentino Rossi tersebut mengalami patah tulang.

"Setelah menyelesaikan hari pertama yang sukses, pembalap Italia itu memulai hari kedua programnya, tetapi mengalami kecelakaan yang parah," kata Honda.

"Menderita dislokasi pinggul kiri, kerusakan pada ligamen di lutut kirinya, patah pada tulang dada dan tulang selangka kiri, dan pneumotoraks sisi kanan (paru-paru kolaps), Marini dipindahkan ke rumah sakit setempat dan distabilkan."

Luca Marini akan tetap di Jepang sampai bisa melakukan perjalanan. Sementara seri berikutnya dari MotoGP 2025 akan berlangsung di MotoGP Aragon 2025 di Sirkuit Aragon, 6-8 Juni mendatang.

Dilansir dari sumber yang sama, LM10 disebut tidak akan mengikuti balapan di GP Aragon. Kabarnya, Honda akan menunjuk salah satu antara Aleix Espargaro atau Takaaki Nakagami sebagai pengganti.

Efek Domino di Bursa Transfer Pembalap MotoGP 2026

Seperti yang disinggung awal, cedera parah Luca Marini membuatnya diprediksi absen lama di sisa MotoGP 2025.

Belum lagi dengan kontraknya bersama pabrikan Jepang berakhir setelah MotoGP 2025 rampung. Kendati ada kabar Honda HRC ingin memperpanjang kontrak sang rider, melihat kondisi yang berkembang, akan sulit terealisasi.

Apalagi Jorge Martin dalam keterangannya di media sosial Instagram, Kamis (29/5), membenarkan dirinya akan 'mengkhianati' kontraknya di Aprilia demi bisa berganti tim.

Honda tidak menutup peluang untuk meneken kontrak dengan pembalap berjuluk Martinator itu. Apalagi statusnya sebagai juara dunia MotoGP 2024, merupakan garansi bagi sang rider memacu RC213V lebih meyakinkan.

Hanya saja Honda juga perlu menilik, siapa yang akan didatangkan pada MotoGP 2026 untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Marini, antara Johann Zarco atau Martin.

Pasalnya, performa Zarco di LCR Honda sejauh ini sangatlah menawan, mengingat pengembangan RC213V yang belum semasif M1 milik Yamaha.

Tentu bukan pilihan yang gampang, karena Honda masih mengikat Joan Mir hingga MotoGP 2026. Artinya, akan sulit menduetkan langsung Zarco-Martin di pabrikan.

Beda cerita jika JM36 mau 'diturunkan' ke LCR Honda demi menarik Zarco. Maka skenario di atas sangat mungkin teralisasi.

(Tribunnews.com/Giri)