Voli
Jalur Anyar Timnas Voli Indonesia Menembus VNL, PBVSI Dituntut Cerdas dan Cermat
PBVSI dituntut semakin cerdas dalam pelaksanaan Proliga demi Timnas voli Indonesia menyusul kualifikasi ke kejuaraan dunia VNL sudah berbeda.
Namun, peluang pasukan merah putih tetap terbuka, terutama setelah SEA V. League masuk kalender resmi FIVB dan akan dihitung dalam penentuan ranking FIVB.
Berdasarkan update ranking FIVB pada bulan Mei 2025, Timnas voli Indonesia menempati peringkat ke-51 di sektor putra, dan peringkat 54 untuk sektor voli putri.
Sementara untuk bisa promosi ke VNL musim depan minimal berada di peringkat 15 besar dunia.
Peringkat Indonesia pun berpotensi melesat naik, jika berhasil keluar sebagai juara AVC Nations Cup 2025 dan juga SEA V. League 2025.
Selain itu, penampilan di Asian Volleyball Championship 2026 juga berpotensi mendongkrak posisi Timnas voli Indonesia, baik ketegori putra-putri.
Kendati masih sulit lolos ke VNL 2026, Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk promosi ke VNL musim 2027 dan tahun berikutnya.
Terlebih jika berhasil lolos ke setiap kejuaraan Asia dan mengikuti ajang resmi yang diselenggarakan FIVB.
Oleh karena itu, PBVSI memiliki tantangan untuk memastikan Timnas voli Indonesia tidak melewatkan satu event Internasional satupun, khususnya dalam kejuaraan yang memberikan poin di ranking FIVB.
PBVSI juga harus memperhatikan kompetisi Proliga agar penyelenggaraannya tidak berbenturan dengan event Internasional. Sebagai contoh Proliga 2025, di mana Indonesia melewatkan beberapa kejuaraan voli Asia seperti AVC Champions League.
Dengan memperhatikan hal tersebut, peluang untuk Indonesia ikut Kualifikasi VNL pada musim 2027 sangat terbuka lebar, meski jalan yang harus dilalui tidaklah mudah.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.