Putri KW Takluk dari Pebulutangkis Ranking Satu Dunia: Saya Banyak Belajar dari Dia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani tak mampu membendung kedigdayaan An Se Young.

Putri KW dan An Se Young bertemu pada laga ketiga babak semifinal Piala Sudirman 2025 antara Indonesia Vs Korea Selatan.

Dalam laga tersebut, Putri KW takluk dua game langsung dengan skor 18-21, 12-21.

Meski kalah, Putri KW yang juga anggota kepolisian itu, mengatakan dirinya cukup puas karena bisa menyulitkan pebulutangkis ranking satu dunia asal Korea Selatan tersebut.

“Permainan tadi saya cukup puas karena walaupun kalah dan An Se Young memang lawan yang sulit tapi dia tidak mudah mematikan saya. Harus melalui banyak pukulan dulu. Ingin menang pasti tapi saya fokus mau mengeluarkan permainan terbaik saya,” kata Putri KW seusai laga di Xiamen Fenghuang Gymnasium, China, Sabtu (3/5/2025). 

“An Se Young lebih konsisten dalam menerapkan pola permainan dan pukulan. Saya masih suka hilang-hilang fokusnya,” ujarnya.

“Dia tadi seperti membiarkan saya menyerang lalu defense-nya tinggal mengarahkan lalu balik menyerang. Tadi serangan saya juga banyak mati (bolanya) dan terburu-buru,” kata Putri KW menambahkan.

Dalam pertandingan ini Putri KW mengaku banyak mendapatkan pelajaran dari An Se Young,

Konsistensi di setiap gimnya dari An Se Young jadi hal yang bakal dipelajari untuk bisa lebih baik lagi.

Seperti diketahui, ranking BWF Putri KW berada di peringkat ke-11 sementara An Se Young di peringkat pertama dunia.

Dara berusia 22 tahun tersebut sebelumnya tampil baik dengan mengalahkan wakil Thailand, Pornpawee Cho. 

Kemenangan itu jadi kemenangan perdana bagi Putri KW setelah kalah enam kali dari Pornpawee.

“Saya sudah mencoba tahan tapi ada beberapa momen dia sudah menebak arah bola saya dan spekulasi mempercepat permainan yang jadi menyulitkan,” ujar Putri KW.

“Pengalaman yang sangat luar biasa di turnamen ini untuk saya apalagi bisa bertemu An Se Young setelah lama sekali tidak bertemu. Saya banyak belajar soal konsistensi dari dia,” pungkasnya.