MotoGP
Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Pedro Acosta Gerak Cepat, Tes Jerez Jadi Penentuan
Pedro Acosta siap-siap gerak cepat jelang tes MotoGP di Sirkuit Jerez untuk tentukan nasib lanjut atau cabut dari KTM.
TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer pembalap MotoGP hadir dengan kabar terbaru soal Pedro Acosta yang bakal gerak cepat tentukan nasib.
Tes MotoGP 2025 di Sirkuit Jerez pada 28 April mendatang digadang-gadang akan jadi penentuan nasib rider dengan julukan titisan Marc Marquez.
Adapun penyebab Acosta siap-siap gerak cepat lantaran dirinya dalam empat seri balapan telah berlangsung, tak ada hasil baik yang dibukukan.
Merangkum Speedweek, waktu rider besutan KTM tersebut hampir habis dan tengah menuju kepada persimpangan kariernya di kelas premier.
Diinfokan media Jerman tersebut, Honda sangat tertarik untuk memboyong pembalap KTM saat ini ke garasi.
Tawaran sebesar 30 juta euro (Sekira Rp572 juta) sedang didiskusikan dengan Acosta untuk kontrak tiga tahun.
Contoh kasus Marquez hijrah dari Honda ke Gresini menunjukkan bahwa pemutusan hubungan kerja lebih awal pun bisa dilakukan.
Acosta sejatinya memiliki kontrak dengan tim asal Austria hingga akhir musim 2026.
Baca juga: Update Transfer Pembalap MotoGP: Toprak Gabung Honda, Getahnya Adik Valentino Rossi Merana
Namun, sang rider menderita karena daya saing yang terbatas dari pabrikan yang membuatnya menjadi bintang.
Sadar bahwa Acosta banyak jadi incaran, KTM Racing akan melakukan segala cara untuk mempertahankan pembalap asal Spanyol tersebut.
Acosta pernah memberikan penilaian soal pentingnya untuk menimbang segala sesuatunya seperti keluar lebih awal dari perjanjian dengan KTM tidak hanya harus menguntungkan secara finansial.

Spek motor dengan potensi kemenangan tanpa syarat adalah argumen yang menentukan untuk sebuah perubahan perjanjian.
Acosta dan manajemennya harus mengambil keputusan, tes di Jerez dua minggu lagi akan menjadi sangat penting bagi masa depan olahraga pria berusia 20 tahun itu.
"Tes sehari setelah GP Jerez adalah tonggak penting. Jika itu menunjukkan bahwa jarak bisa ditutup, maka itu sempurna," papar manajer Pedro Acosta, Albert Valera.
"Yang kami dan KTM butuhkan adalah langkah yang menentukan, sinyal yang jelas dari sisi pengembangan (motor)."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.