Voli
Menolak Ulang Tragedi Kelam 2 Tahun Silam, Megawati Terima Pesan Peringatan Pelatih Pink Spiders
Pelatih Pink Spiders, Abbondanza kirim pesan peringatan ke Megawati cs bahwa tragedi kelam bersejarah 2 tahun silam timnya tak akan terulang lagi.
Kini, Ratu Voli Korea itu mencoba untuk menghapus pengalaman pahit bersejarah itu saat menghadapi Red Sparks.
Apalagi musim 2024/2025 menjadi tahun terakhirnya setelah beberapa waktu lalu mengumumkan pensiun.
Kado berupa gelar juara sekaligus menjadi yang kelima bagi Pink Spiders di Liga Voli Korea, menjadi Last Dance sempurna untuk KYK.
Marcello Abbondanza pun memberikan peringatan kepada Megawati dan tim Red Sparks, bahwa tragedi kekalahan Pink Spiders atas Hi-Pass tak akan terulang.
"Saya rasa ceritanya sekarang sudah berbeda," sambung pelatih asal Italia.
Hal ini menjadi warning sekaligus pelecut bagi Red Sparks besutan Ko Hee-jin. Secara sejarah, ada tim yang bisa membalikkan ketertinggalan 2-0 di final dan menjadi juara.
Apalagi rapor Red Sparks setiap kali menembus final selalu sukses menjadi juara.
Kendati Megawati harus membayarnya dengan memberikan perpisahan pahit bagi Kim Yeon-koung yang notabene-nya ialah idola bagi sang pevoli. Tetapi Megawati jelas mengutamakan targetnya membawa Daejeon JungKwanJang Red Sparks merengkuh gelar juara Liga Voli Korea keempatnya.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.