BWF World Tour
Malaysia Ukir Sejarah Kelam Gagal Lolos Perempat Final BAMTC 2025, Kekalahan dari Indonesia Diungkit
Malaysia mengukir sejarah kelam di BAMTC 2025 dengan gagal lolos ke perempat final, kekalahan dari Indonesia diungkit.
Penulis:
Isnaini Nurdianti
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Malaysia baru saja mengukir sejarah kelam di ajang Badminton Asia Mixed Team Championship (BAMTC) 2025 atau Kejuaraan Beregu Campuran Asia.
Untuk pertama kalinya sejak BAMTC dihelat pada 2017, Malaysia gagal lolos ke perempat final.
Malaysia gagal lolos ke perempat final seusai kalah dari Indonesia di pertandingan fase grup B, Kamis (13/2/2025).
Dalam laga yang berlangsung di Qingdao Conson Sports Centre, Qingdao, China, Malaysia menelan kekalahan 2-3 dari Indonesia.
Tiga wakil Malaysia yakni Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (ganda campuran), Karupathevan Letshanaa (tunggal putri), dan Go Pei Kee/Teoh Mei Xing (ganda putri) gagal menyumbang poin.
Goh/Lai kalah dari Dejan/Fadia, Karupathevan harus mengakui keunggulan Komang Ayu, sementara Go/Teoh dijegal Rachel/Meilysa.
Sementara dua poin dari Leong Jun Hao dan Man Wei Chong/Kai Wun Tee tidak mampu menyelamatkan Malaysia dari kekalahan.
Baca juga: Rekap Hasil BAMTC 2025: Dibantu Chen Yufei, China Ikuti Indonesia Finis Juara Grup

Kekalahan dari Indonesia lantas menjadi sorotan publik Malaysia.
Termasuk dari Rashid Sidek yang merupakan legenda bulu tangkis Malaysia.
Dikutip dari New Straits Times, Rashid Sidek menyoroti soal kekuatan pemain pelapis Malaysia yang belum menjanjikan.
Meski Indonesia juga menurunkan pemain pelapis, namun realitanya skuad Merah-Putih tampil lebih solid.
"Indonesia telah menunjukkan bahwa pelapis mereka lebih solid daripada pelapis kami," kata Rashid Sidek.
"Malaysia harus lebih menekankan pada pengembangan pemain pelapis kedua kami atau hasil seperti ini akan kembali terjadi di masa mendatang."
"Meskipun para pemain senior kami sudah menunjukkan kemampuan terbaiknya, namun masih terdapat kesenjangan yang cukup lebar antara mereka dengan pemain nasional (pelapis) lainnya."
"Hal ini bukanlah pertanda baik untuk turnamen internasional, terutama dalam ajang beregu," tambahnya.
Baca juga: Jadwal Perempat Final BAMTC 2025: Indonesia vs Taiwan, Perjuangan Merah-Putih ke Semifinal
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.