Olimpiade Paris 2024
Dirtek Tim Ad Hoc PBSI Sebut Atlet Potensial Tampil di Olimpiade Paris 2024 Dapat Perlakuan Khusus
Christian Hadinata mengatakan, perlakuan khusus yang didapat oleh atlet antara lain adalah adanya lapangan khusus untuk berlatih.
Dirtek Tim Ad Hoc PBSI Sebut Atlet Potensial Tampil di Olimpiade Paris 2024 Dapat Perlakuan Khusus
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Teknik Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade Paris 2024, Christian Hadinata, menyebut bahwa atlet yang berpotensi tampil di Olimpiade Paris 2024 akan mendapat perlakuan khusus.
Perlakuan itu ditujukan untuk mematangkan persiapan yang dilakukan oleh para atlet jelang tampil di ajang empat tahunan itu.
Christian Hadinata mengatakan, perlakuan khusus yang didapat oleh atlet antara lain adalah adanya lapangan khusus untuk berlatih.
Selain itu, atlet tersebut juga akan mendapatkan lawan sparing dalam masa persiapan jelang Olimpiade Paris 2024.
"Ada perlakuan-perlakuan khusus untuk pemain yang diarahkan Olimpiade. Ada lapangan yang dikhususkan, dan tentu mereka berlatih enggak sendiri, perlu sparing," ungkap Christian.
Kendati demikian, lawan sparing yang akan diberikan kepada atlet yang berpeluang tampil di olimpiade menjadi keputusan mutlak tim kepelatihan.
"Pelatih yang akan terapkan siapa yang bisa jadi sparing atlet-atlet yang menuju Olimpiade. Itu harus ada. Ada pengkhususan untuk atlet-atlet yang kita prediksi masuk ke Olimpiade," tegas Christian.
Sementara itu, saat ini Tim Ad Hoc bersama PBSI masih terus mendorong para atletnya agar bisa lebih banyak lagi yang tampil di Olimpiade Paris.
Saat ini atlet-atlet Pelatnas PBSI masih terus mengumpulkan pundi-pundi poin menuju olimpiade, sebelum ditutup pada 28 April 2024.
Setidaknya, masih ada 12 turnamen yang akan masuk penghitungan poin untuk dikumpulkan sebagai syarat tampil di Olimpiade Paris 2024.
"Ini yang sedang kami perjuangkan di turnamen-turnamen jelang April. Ranking penting karena berkaitan dengan drawing. Kalau rankingnya enggak bagus, mungkin atlet kami akan lebih dulu ketemu unggulan-unggulan," ungkap Christian Hadinata.
"Dengan sisa waktu sampai April, Indonesia bisa berprestasi baik sehingga poinnya lebih baik. Jadi fokus pertama bagi kami adalah anak-anak rankingnya harus lebih baik dulu untuk turnamen-turnamen yang akan dihadapi sampai April," tegasnya.
Olimpiade Paris 2024
Rizki Juniansyah Belum Terpikir Punya Pasangan: Nanti Kalau Sudah 3 Kali Dapat Emas Olimpiade |
---|
Menpora Dito Apresiasi Para Pengusaha yang Turut Berikan Bonus ke Atlet Olimpiade Indonesia |
---|
Kembali Diguyur Bonus, Tiga Atlet Peraih Medali Olimpiade: Semoga ini Jadi Motivasi Atlet Lainnya |
---|
Giliran Bonus dari Pengusaha Cair Buat Peraih Medali Olimpiade: Uang Miliaran Rupiah Hingga Rumah |
---|
Veddriq Leonardo Resmi Duduki Ranking Dua Dunia usai Raih Medali Emas Olimpiade Paris 2024 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.