Selasa, 7 Oktober 2025

Bulutangkis

Mengulas Sejarah Bulu Tangkis, Berawal dari Tanah Inggris hingga Cikal Bakal All England

Mengenal sejarah olahraga bulu tangkis yang menjadi salah satu cabang olahraga yang digemari di Indonesia.

Penulis: Laura Hilmi
Editor: Drajat Sugiri
Pedro PARDO / AFP
Greysia Polii (kanan) dari Indonesia melakukan pukulan di sebelah Apriyani Rahayu dari Indonesia dalam pertandingan perempat final bulu tangkis ganda putri melawan Li Yinhui dari China dan Du Yue dari China selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021. 

Di Inggris, ditemukan ukiran kayu abad pertengahan yang memuat gambar anak-anak sedang menendang-nendang shuttlecock.

Nama bulu tangkis atau badminton berasal dari sebuah rumah atau istana di kawasan Gloucester-shire, sekitar 200 kilometer sebelah barat London, Inggris.

Badminton House, demikian nama istana tersebut, menjadi saksi sejarah bagaimana olahraga ini mulai dikembangkan menuju bentuknya sekarang.

Di bangunan tersebut, sang pemilik, Duke of Beaufort dan keluarganya pada abad ke-17 menjadi aktivis olahraga ini.

Akan tetapi, Duke of Beaufort bukanlah penemu permainan itu.

Badminton hanya menjadi nama karena dari situlah permainan ini mulai dikenal di kalangan atas dan kemudian menyebar.

Badminton menjadi satu-satunya cabang olahraga yang namanya berasal dari nama tempat.

Kejuaraan bulu tangkis pertama digelar pada abad ke-19 di wilayah Pune, India.

Kejuaraan ini diprakarsasi oleh para tentara Inggris.

Sedangkan kejuaraan badminton resmi milik Inggris, diadakan pada tahun 1899.

Kejuaraan khusus untuk laki-laki tersebut menyusul kejuaraan untuk wanita yang sudah dimulai tahun 1820.

Federasi Bulu Tangkis Internasional, yang sekarang menjadi Badminton World Federation (BWF), berdiri di tahun 1934.

Dengan All England yang tercatat sebagai turnamen paling tua di dunia olahraga.

Dikutip dari laman resmi PB Djarum, cikal bakal turnemen All England adalah sebuah kejuaraan bulu tangkis pertama yang digelar di Guildford, Inggris, pada 4 April 1899.

Pada tiga tahun pertama, kejuaran ini lebih dikenal dengan sebutan “The Open English Championsips”.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved