MotoGP
Dituding Mau Bikin Jebol Mesin YZR-M1, Maverick Vinales Minta Maaf ke Yamaha
VInales disebut menggeber motornya hanya menggunakan gigi kelima ketimbang gigi keenam saat lintasan lurus.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Pebalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, yang saat ini diskors oleh timnya sendiri, mengakui emosinya 'meledak' gegara frustrasi seusai mengalami masalah teknis di MotoGP Styria 2021 hari Minggu silam.
Dikabarkan, Yamaha mencoret Maverick Vinales dari balapan MotoGP Austria pekan ini lantaran aksinya yang dinilai bisa menyebabkan mesin motor Yamaha YZR-M1 jebol.
Selain itu, aksi konyol Vinales juga dianggap bisa membahayakan pebalap lain di lintasan lantaran kalau mesin betulan jebol, maka ceceran oli bisa jadi petaka.
Aksi itu diketahui terjadi saat Maverick Vinales harus masuk pit gegara kerusakan pada motornya hanya satu lap sebelum balapan tuntas.
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2021, Jorge Martin Pole Sitter Lagi, Rossi Ketiga dari Belakang
VInales disebut menggeber motornya hanya menggunakan gigi kelima ketimbang gigi keenam saat lintasan lurus.
Selain itu, Vinales juga terekam menggeber-geber motor dengan putaran rpm tinggi pada kecepatan rendah di gigi atas saat akan masuk ke pit.
Hal itu berujung pada pencoretan dirinya oleh Yamaha dari balapan Minggu (15/8/2021) di Sirkuit Red Bull Ring dalam tajuk MotoGP Austria 2021.
Baca juga: Raih Podium 2 MotoGP Styria 2021, Joan Mir Pakai Perangkat Pengatur Ketinggian Baru di Suzuki GSX-RR
Soal hukuman skorsing tersebut, Maverick Vinales mengaku menghormati keputusan Yamaha.
Dia juga meminta maaf atas aksinya tersebut.
"Saya tidak tahu bagaimana menanganinya, saya minta maaf kepada Yamaha," kata Maverick Vinales dilansir Crash.
Dilansir SkySport.it, Vinales yang muncul di sirkuit sebagai sebagai penonton pada Sabtu (14/82021) sore di Austria, menegaskan kalau dia merasa frustrasi pada masalah teknis sepanjang balapan.
Vinales mengaku segala berjalan baik sebelum akhirnya balapan harus restart karena res flag pekan lalu.
Saat balapan akan dimulai lagi, motor Vinales justru mogok. Itu yang membuat dia harus start dari ujung pit lane.
Baca juga: Sindiran Menohok Marc Marquez ke Valentino Rossi: Kalau Saya Tak Bisa Lagi Menang, Ya Pensiun
Vinales juga mengaku terus-menerus menerima pesan 'pit lane' di dasbornya karena masalah akselerasi.
Tak cukup karena masalah teknis motor, Vinales juga kena penalti Long Lap karena melebihi batas lintasan.
