Kamis, 2 Oktober 2025

Olimpiade 2021

Rekap Hasil dan Jadwal Bulutangkis, Ahsan/Hendra Melenggang, Greys/Apri, Jojo-Ginting Sore Ini

Indonesia masih memiliki wakil di nomor lainnya yang akan bertanding hari ini. Berikut Jadwal Pertandingan lain wakil Indonesia hari ini:

Alexander NEMENOV / AFP
Atlet Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) berpose dengan Greysia Polii dari Indonesia setelah memenangkan pertandingan penyisihan grup bulu tangkis ganda putri melawan Sayaka Hirota dari Jepang dan Yuki Fukushima dari Jepang selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 27 Juli 2021. 

Gregoria menerima kekalahan pada gim kedua dengan skor 19-21 setelah membuat perlawanan sengit atas Intanon.

Marcus/Kevin Kalah Perdana dari Ganda Malaysia

Aksi Kevin Sanjaya banting raket saat melawan Aaron Chia/Soh Woii Yik di perempat final Olimpiade Tokyo, Kamis (29/7/2021).
Aksi Kevin Sanjaya banting raket saat melawan Aaron Chia/Soh Woii Yik di perempat final Olimpiade Tokyo, Kamis (29/7/2021). (Tangkapan Layar Vidio.com)

Bagi Marcus/Kevin, selain gagal menembus babak berikutnya, hasil ini juga membuat  menelan kekalahan perdana dari Chia/Soh.

Sebelum pertandingan ini, Marcus/Kevin unggul telak 7-0 atas Chia/Soh.

Marcus/Kevin membuka gim kesatu dengan unggul 1-0 melalui serobotan cepat Kevin di depan net.

Namun, Chia/Soh langsung merespons. Mereka bahkan berbalik memimpin skor 4-1 setelah memetik tiga poin beruntun.

Keunggulan ini berlanjut sampai kedudukan 5-2 dan 8-6.

Marcus/Kevin lalu menipiskan selisih skor menjadi 6-8 setelah Chia/Soh melakukan dua kesalahan beruntun.

Akan tetapi, lagi-lagi Chia/Soh mampu kembali memegang kendali permainan. Memetik dua poin beruntun, Chia/Soh pun unggul 10-8.

Chia/Soh lalu menutup interval gim kesatu dengan skor 11-8.

Selepas jeda, performa Marcus/Kevin masih belum juga membaik.

Duet berjulukan Minions itu bahkan tertinggal jauh 11-18 setelah servis yang dilepas Kevin dinyatakan fault oleh service judge.

Marcus/Kevin kemudian memenangi dua poin berikutnya secara beruntun untuk mengubah skor menjadi 13-18.

Namun, kesalahan-kesalahan mereka tak kunjung berakhir.

Setelah Kevin melakukan error untuk membawa Chia/Soh mencapai game point 20-14, giliran Marcus yang melakukan kesalahan.

Chia/Soh pun mengunci kemenangan gim kesatu dengan margin tujuh poin.

Gagal memenangi gim kesatu membuat Marcus/Kevin makin tertekan saat menjalani gim kedua.

Mereka sempat tertinggal 1-3 sebelum akhirnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 3-3.

Namun, momentum ini tak berlanjut. Minions kembali tertinggal 4-6 dan 5-8.

Marcus/Kevin makin tertinggal 5-9 setelah challenge yang mereka minta gagal.

Hanya, hal ini belum sampai meruntuhkan fokus Marcus/Kevin. Mereka masih bisa mencetak poin untuk mengubah skor menjadi 7-10.

Akan tetapi, pengembalian Marcus yang mendarat di luar bidang permainan memastikan interval gim kedua ditutup untuk keunggulan Chia/Soh dengan skor 11-7.

Pada paruh akhir gim kedua, Marcus/Kevin berusaha keras untuk bangkit dan membalikkan keadaan.

Namun, upaya mereka hanya bisa untuk memangkas selisih skor menjadi 8-13 dan 13-15.

Momen krusial lalu terjadi pada perebutan poin ke-29.

Sekali lagi, hakim servis menyatakan servis yang dilepas Marcus salah. Kevin yang tampak kesal lalu membantin raketnya.

Pada perebutan poin berikutnya, giliran challenge dari Chia/Soh yang dinyatakan gagal. Skor pun kini berganti menjadi 14-16.

Marcus/Kevin sempat bisa menyamakan skor menjadi 16-16, tetapi lagi-lagi Chia/Soh bisa merespons dengan baik.

Dimulai dari smes Marcus yang gagal menyeberangi net, Chia/Soh meneruskan momentum mereka dengan memenangi adu drive.

Chia/Soh pun mendapatkan match point dalam kedudukan 20-16.

Marcus/Kevin masih bisa menambah satu poin lagi setelah challenge yang diminta pasangan Malaysia gagal.

Namun, pada perebutan poin berikutnya, Chia/Soh mampu tampil gemilang.

Mereka pun mengunci kemenangan straight game atas Marcus/Kevin untuk melaju ke babak berikutnya.

Ahsan/Hendra Harapan Indonesia

Mohammad Ahsan (kiri) dari Indonesia dan Hendra Setiawan dari Indonesia merayakan kemenangannya dalam pertandingan perempat final bulu tangkis ganda putra melawan Keigo Sonoda dari Jepang dan Takeshi Kamura dari Jepang pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021.
Mohammad Ahsan (kiri) dari Indonesia dan Hendra Setiawan dari Indonesia merayakan kemenangannya dalam pertandingan perempat final bulu tangkis ganda putra melawan Keigo Sonoda dari Jepang dan Takeshi Kamura dari Jepang pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021. (PEDRO PARDO / AFP)

Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Ahsan/Hendra menang dalam tiga gim dengan skor 21-14, 16-21, 21-9.

Hasil ini membuat Ahsan/Hendra sukses melangkah ke semifinal.

Kemenangan Ahsan/Hendra membuat Indonesia masih punya harapan di sektor ganda putra dalam perburuan medali emas Olimpiade.

Sebelumnya ganda putra andalan Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya kalah dari ganda Malaysia Aaron Chia/Soh Woii Yik.

Baca juga: Perempat Final Ganda Putra Bulutangkis, Ahsan/Hendra Merasa Bukan Unggulan Lawan Kamura/Sonoda

Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat melawan rekan senegara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada pertandingan semifinal Indonesia Masters 2020, di Istora Senayan, Sabtu (18/1/2020). Ahsan/Hendra dipaksa bermain tiga set dan berhasil melaju ke final dengan skor 21-12 18-21 21-17. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat melawan rekan senegara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada pertandingan semifinal Indonesia Masters 2020, di Istora Senayan, Sabtu (18/1/2020). Ahsan/Hendra dipaksa bermain tiga set dan berhasil melaju ke final dengan skor 21-12 18-21 21-17. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Jalannya Pertandingan

Laga Ahsan/Hendra melawan Kamura/Sonoda berlangsung dalam tempo cepat.

Permainan adu drive sering terlihat antarkedua pasangan.

Gim pertama, Ahsan/Hendra unggul cepat dan menutup dengan skor 21-14

Pada gim kedua, tempo permainan juga berjalan cepat.

Adu drive berhias adu placing bola membuat skor berubah dinamis menjadi 6-6.

Pasangan Jepang tampak mulai mengendalikan permainan lewat cegatan-cegatan kilat di depan net.

Baca juga: Bulutangkis Olimpiade, Pebulutangkis Nomor Satu Dunia Kento Momota Tersisih di Penyisihan Grup

Mereka bisa unggul dua poin, unggul 8-6.

Skor berlangsung ketat dengan permaian cepat hingga skor menunjukkan 11-8 pada jeda interval untuk keunggulan pasangan Jepang.

Selepas jeda, ganda Jepang tampak lebih dominan. Dua permainan drive cepat membuat mereka unggul 13-9.

Namun Ahsan/Hendra dengan pengalamannya, mampu mengimbangi lewat adu drive diakhiri smash keras, skor sempat berubah menjadi 14-13.

Baca juga: Jungkirbalikkan Ganda Malaysia, Ahsan/Hendra Sebut Pasangan Korea Lawan Berat yang Bertenaga

Hanya, baik Ahsan mapun Hendra kerap melakukan kesalahan dan mati sendiri. Skor menjadi 17-14 untuk keunggulan lawan.

Kamura/Sonoda akhirnya menutup laga dengan skor 21-16 setelah smash keras Hendra keluar di akhir gim kedua.

Memasuki gim penentuan, Ahsan/Hendra tancap gas.

Memanfaatkan kelemahan backhand Sonoda, Ahsan/Hendra melaju dan unggul jauh 7-0.

Kematangan pasangan berjuluk The Daddies ini membuat ganda Jepang banyak mati sendiri.

Skor berubah menjadi 11-1 pada jeda interval gim ketiga.

Setelah jeda, ganda Jepang mencoba bangkit, hanya jarak poin terlampau jauh membuat mereka kesulitan berkembang.

Skor sempat berubah menjadi 16-7 saat Kamura melepaskan sebuah smash keras dari pengembalian tanggung Hendra.

Namun, permainan ada di kendali Ahsan/Hendra yang menutup laga dengan skor 21-9.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved