Minggu, 5 Oktober 2025

Kecantikan Melati Daeva Pikat Praveen Jordan, Alasan Ucok Biar Semangat

Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan mengungkapkan ada salah satu alasan utama lebih memilih Melati Daeva sebagai partnernya.

AFP/OLI SCARFF
Pasangan pebulutangkis Indonesia Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti merayakan kemenangannya setelah menundukan pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai, dalam laga All England Open Badminton Championships Final Ganda Campuran di Birmingham, Inggris, Senin (15/3/2020). AFP/OLI SCARFF 

Barangkali, Praveen/Melati bisa meneladani konsistensi yang pernah ditunjukkan oleh seniornya, Lilyana Natsir/Tontowi Ahmad.

Pasangan Lilyana Natsir/Tontowi Ahmad mampu bertahun-tahun tampil dalam level tinggi, alhasil berbagai gelar juara bergengsi berhasil mereka raih dalam karirnya.

Melati Daeva sendiri memang mengakui bahwa penampilannya bersama Praveen Jordan masih kurang stabil.

Satu titik itulah yang menjadi fokus keduanya agar bisa selalu tampil dalam performa terbaik setiap turnamen.

"Yang pasti dari segi konsistennya, maunya sih kami bisa lebih konsisten di setiap penampilan," ujar Melati Daeva seperti yang dikutip dari Badmintonindonesia.org

"Lebih baik dari penampilan sebelumnya yang masih naik turun," ucap Melati.

Baca: Anthony Ginting Ogah Pusingkan Penundaan Olimpiade Tokyo 2020

Dengan penundaan berbagai turnamen saat ini membuat Praveen/Melati memiliki waktu lebih banyak untuk mempersiapkan diri.

Tak terkecuali, mundurnya perhelatan Olimpiade membuat keduanya harus melakukan evaluasi demi menorehkan prestasi terbaik nantinya dalam ajang empat tahunan tersebut.

"Secara pikiran jadi lebih agak longgar, karena sebetulnya sudah disiapkan banget tahun ini untuk ke olimpiade," jujur perempuan yang memiliki ciri khasi gigi gingsul tersebut.

Pasangan pebulutangkis Indonesia Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti merayakan kemenangannya setelah menundukan pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai, dalam laga All England Open Badminton Championships Final Ganda Campuran di Birmingham, Inggris, Senin (15/3/2020). AFP/OLI SCARFF
Pasangan pebulutangkis Indonesia Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti merayakan kemenangannya setelah menundukan pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai, dalam laga All England Open Badminton Championships Final Ganda Campuran di Birmingham, Inggris, Senin (15/3/2020). AFP/OLI SCARFF (AFP/OLI SCARFF)

"Tapi dengan adanya kejadian ini (wabah Covid-19), terpaksa olimpiadenya ditunda dan kami manfaatkan waktu yang ada untuk perbaiki apa yang kurang," jelas Melati.

Lebih lanjut, Melati mengungkapkan ada perbedaan yang ia rasakan dalam menyambut perhelatan Olimpiade kali ini.

"Persiapan ke olimpiade itu rasanya memang beda, agak susah untuk dijelaskan," sambungnya.

"Pasti ada rasa tegang, karena harus benar-benar fokus di latihan, pertandingan dan semuanya. Tapi di satu sisi harus merasa enjoy juga," pungkas Melati.

Pasangan Praveen/Melati sendiri saat ini telah berhasil menduduki peringkat empat dunia sektor ganda campuran.

Prestasi terbesar keduanya ketika mampu menjadi juara All England 2020.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved