Senin, 29 September 2025

Slank 'Racunin' Gen Z Lewat Album The Greatest Hits Live 

Slank menghadirkan 15 lagu hits yang direkam langsung di atas panggung dalam rentang 2002 hingga 2025. 

Tribunnews.com/ Fauzi Alamsyah
ALBUM BARU SLANK - Grup band Slank ketika ditemui dalam perokisan album bertajuk Slank-The Greatest Hits Live di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (17/9/2025). Album terbaru Slank berisikan 15 lagu. (Tribunnews.com/Fauzi Alamsyah). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup musik Slank kembali membuat gebrakan dengan merilis album bertajuk Slank-The Greatest Hits Live. 

Album ini menjadi momentum bagi Slank sambil menunggu rampungnya album studio ke-26.

Menariknya, album ini bisa didengarkan dalam dua format, yakni CD fisik dan digital.

Slank menghadirkan 15 lagu hits yang direkam langsung di atas panggung dalam rentang 2002 hingga 2025. 

Baca juga: Bimbim Slank Lihat Teknologi AI Sulit Saingi Kreativitas Manusia dalam Bermusik

Mulai dari tur Virus Roadshow 2002, Satu Satu Live Tour 2003, Reborn Public 2005, Slankers Day 2008, Beautiful Smile Tour 2022, Pestapora 2023, hingga konser Pasar Malam Empat Satoe HUT ke-41 Slank.

Kaka sang vokalis menjelaskan proses kurasi lagu-lagu yang masuk ke album ini.

“Yang pasti dipilih lagu-lagu yang hits. Terus kedua, ini lagu-lagu supaya bisa masuk ke Gen Z juga. Ada little bit riset di media sosial, khususnya TikTok, banyak yang seliweran beredar dan juga rekamannya bagus,” ujar Kaka dalam jumpa persnya di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (17/9/2025).

"Niatnya buat ngeracunin anak-anak Gen Z, karena di TikTok tiba-tiba beberapa lagu Slank kembali viral," lanjut Kaka.

Sementara itu, Abdee Negara menyoroti tantangan perubahan zaman, dari era kaset, CD, hingga digital termasuk media sosial TikTok.

“Sebenarnya kalau dari sisi medium untuk mendengarkan belum banyak berubah, tetap masih digital. Bahkan beberapa tahun terakhir ini vinyl itu memproduksi lagi. Yang berubah itu cara orang mendiscover musik," kaga Abdee.

"Dulu dari record label, tapi sekarang musik bisa didiscover dari berbagai macam sosial media. Itu yang jadi tantangan bagaimana lagu kita bisa didengar berbagai kalangan terutama generasi muda,” jelasnya.

Dari sisi rekaman, Bimbim menambahkan bahwa ada momen-momen spesial yang terekam di album ini.

“Ini yang kira-kira bagus hasil rekamannya dan sejarah juga. Ada satu lagu yang pernah ditonton pas Abdee sakit, kita sering main berempat cuma satu gitar zaman Ridho doang. Jadi benar-benar history sampai 2025. Sebenarnya mau ambil tahun 2000-an, tapi pas dicari-cari kabur semua," ujar Bimbim.

"Kita banyak kan ada live 98, 99, cuma karena pertimbangan, ya tetap walaupun kita ngumpulin hasil sejarah perjalanan kita, hasil yang kita dengar ya tetap nyangkut,” lanjutnya.

Sedangkan Ivanka menilai bahwa generasi Z kini punya selera musik yang tinggi. Hal ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Slank untuk tetap relevan lintas generasi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan