Jika Pengajuan Penangguhan Penahanan Nikita Mirzani Dikabulkan Hakim, Fitri Salhuteru: Ajaib

TRIBUNNEWS.COM - Artis kontroversial Nikita Mirzani mengajukan penangguhan penahanan setelah menjalani masa tahanan sekitar lima bulan di Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu.

Nikita ditahan sejak 4 Maret 2025 bersama asistennya, Mail Syahputra, menyusul laporan dari Reza Gladys tentang dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat aktris berusia 39 tahun tersebut.

Surat permohonan penangguhan penahanan sudah diajukan Nikita kepada hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan usai persidangan pemeriksaan saksi pada Kamis (21/8/2025).

Hari ini, Kamis (28/8/2025), sidang lanjutan janda tiga anak ini kembali digelar.

Mantan sahabat dekat Nikita, Fitri Salhuteru, turut memberikan komentar mengenai langkah hukum yang diambil aktris tersebut.

Pengusaha berusia 51 tahun ini mengaku belum pernah melihat atau mendengar kasus di mana seseorang dengan tuntutan 20 tahun mendapatkan penangguhan penahanan. 

"Saya belum pernah melihat, mendengar ya orang yang mengalami tuntutan 20 tahun ditangguhkan penahanannya," ujar Fitri, dikutip Tribunnews dalam YouTube Seleb On Cam, Kamis (28/8/2025). 

Istri Cencen Kurniawan ini menambahkan bahwa jika penangguhan diberikan oleh hakim, itu akan menjadi rezeki dan hal yang ajaib untuk seterunya.

"Saya belum pernah.. Ya, itu saya belum pernah dengar. Kalau besok dikasih penangguhan berarti rezeki. Dan ajaib ya," lanjutnya. 

Soal pengajuan penangguhan penahanan yang dilakukan demi anaknya, Fitri pun memberi wejangan.

"Kan saya sering bilang kalau memang dia sayang sama anaknya, ini kan kesekian kalinya dia berurusan dengan hukum. Bu ya nanti kalau selesai ini masalahnya agar dipertimbangkan lagi segala ucapan dan perbuatannya kalau dia sayang sama anaknya." 

Baca juga: Sunan Kalijaga Pertanyakan Relevansi Melvina yang Dua Kali Mangkir dari Sidang Nikita Mirzani

"Ya, saya selalu konsisten mengingatkan itu ya. Kalau dia sayang sama anaknya, dia harus lebih hati-hati dalam bersikap, berucap, bertindak tanduk," pungkasnya. 

Nikita Mirzani dan Fitri Salhuteru dulu merupakan sahabat dekat.

Sayangnya, persahabatan Nikita dan Fitri telah berakhir dan keduanya justru berseteru.

Semua berawal dari Nikita yang meminta sang mantan sahabat untuk menjelek-jelekkan mantan suami sang artis, Antonio Dedola dan Laura Meizani alias Lolly, namun Fitri menolak permintaan sang artis.

Alasan Nikita Mirzani Akhirnya Ajukan Penangguhan Penahanan

Nikita Mirzani mengatakan penangguhan penahanan merupakan hal yang wajar, dan semua terdakwa dapat mengajukannya.

"Kalau penangguhan kan memang boleh ya semua terdakwa boleh mengajukan penangguhan gitu," ucap Nikmir sapaan akrabnya, dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (21/8/2025).

Lebih lanjut, bintang film Nenek Gayung ini mengungkap alasan dirinya meminta penangguhan penahanan.

Ibu tiga anak ini mengaku memiliki anak yang masih butuh pendampingan orang tua.

"Ya anak sih, karena sudah terlalu lama. Maksudnya proses hukum ini sudah masuk bulan ke-6 sudah terlalu lama," ujar Nikita.

Nikita juga berujar penahanan atas proses hukum yang dijalaninya saat ini ialah yang terlama pernah ia rasakan.

"Ini yang terlama, biasanya satu bulan setengah cukup ini sampai enam bulan," kata Nikita Mirzani.

Baca juga: Praktisi Hukum Ungkap Alasan Sidang Nikita Mirzani Dijaga Ketat Aparat

Duduk Perkara Kasus Nikita Mirzani vs Reza Gladys

Nikita Mirzani kini harus menjalani hari-harinya di balik jeruji besi setelah dilaporkan dokter kecantikan Reza Gladys.

Kasus ini bermula dari ulasan Nikita terhadap produk skincare milik Reza yang berasal dari Cianjur, Jawa Barat. Ulasan bernada kurang positif tersebut memicu reaksi keras dari sang dokter.

Setelah unggahan itu, Reza disebut langsung menghubungi Nikita melalui asistennya, Mail Syahputra. Dalam komunikasi tersebut, pihak Reza mengaku dimintai sejumlah uang yang disebut sebagai “uang tutup mulut".

Pada 14 November 2024, Reza Gladys menyerahkan uang Rp2 miliar melalui transfer, disusul Rp2 miliar secara tunai pada keesokan harinya.

Merasa telah dirugikan, ipar pedangdut Siti Badriah itu kemudian melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024.

Hingga akhirnya, pada 20 Februari 2025, Nikita bersama Mail resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Direktorat Siber Polda Metro Jaya.

Seiring berjalannya proses hukum, muncul ketegangan baru. Fitri Salhuteru, yang berada di pihak Reza Gladys, kerap melontarkan sindiran terhadap kubu Nikita, sehingga perseteruan keduanya semakin mencuat ke publik.

(Tribunnews.com, Rinanda/indah)