Kasus Nikita Mirzani Vs Reza Gladys
Kuasa Hukum Doktif Pertanyakan Laporan Nikita Mirzani soal Dugaan Suap: KPK Hanya Tangani Korupsi
Kuasa hukum Dokter Samira alias Doktif mempertanyakan laporan Nikita Mirzani atas dugaan Reza Gladys menyuap jaksa dan hakim ke KPK.
TRIBUNNEWS.COM - Artis Nikita Mirzani resmi melaporkan dugaan dokter kecantikan Reza Gladys menyuap hakim dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Laporan tersebut berkaitan dalam kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang melibatkan Nikita Mirzani.
Kuasa hukum Dokter Samira alias Doktif, Agustinus Nahak pun mempertanyakan laporan Nikita ke KPK.
Doktif sempat bersaksi dalam sidang kasus Nikita Mirzani yang dilaporkan perempuan kelahiran Cianjur, 16 Desember 1988 itu.
Di samping itu, Agustinus menyebut jika KPK akan mendalami terlebih dahulu laporan ibu tiga anak itu masuk unsur tindak pidana korupsi atau tidak.
"Jadi kalau misalnya laporan KPK sebagai warga negara yang baik itu kan punya haknya," ujar Agustinus, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (12/8/2025).
"Tapi seketika laporan itu masuk, KPK akan verifikasi ini masuk unsur tindak pidana korupsi atau tidak atau tindak pidana biasa," lanjutnya.
Agustinus Nahak menambahkan, KPK akan menindaklanjuti dengan memanggil saksi-saksi hingga mencari bukti jika laporan Nikita Mirzani terbukti memiliki unsur tindak pidana korupsi.
"Kalau memang tindak pidana korupsi, mereka pasti akan tindak lanjuti dengan memanggil saksi, mencari bukti dan lain sebagainya," terangnya.
Namun, jika laporan mantan istri Dipo Latief itu tidak ada unsur tindak pidana korupsi maka KPK tak mau melanjutkan laporan tersebut.
Ditegaskan Agustinus, KPK hanya menangani kasus korupsi.
"Tapi kalau bukan tindak pidana korupsi, mereka akan bersurat menyampaikan kepada kita bahwa ini bukan ranah KPK," kata Agustinus.
Baca juga: KPK Pertimbangkan Panggil Nikita Mirzani Usai Laporkan Dugaan Suap Hakim dan Jaksa
"Karena KPK hanya menangani kasus korupsi, bukan kasus tindak pidana yang lain," sambungnya.
Bocoran Isi Rekaman Suara yang Diduga Mengatur Hakim dan Jaksa
Perempuan yang akrab disapa Nikita Mirzani Mawardi ini, mengklaim memiliki rekaman suara yang berisi percakapan dugaan suap oleh pihak Reza Gladys kepada jaksa dan hakim.
Isi rekaman tidak dapat diputar saat sidang, sahabat Nikita, Lucinta Luna langsung mengunggahnya melalui Instagram pribadinya, @lucintaluna_manjalita.
Dalam rekaman yang dibocorkan selebgram transgender itu, terdengar suara perempuan paruh baya tengah berbicara dengan seorang pria.
"Gitu, pasti ini dia itu lagi kasak-kusuk dia," ujar wanita tersebut.
Wanita dalam rekaman itu, kemudian menyebut oknum baju cokelat yang tidak diketahui secara pasti menunjuk ke siapa.
"Kalo di baju cokelat sih biasanya kalau petinggi-petingginya udah kita kunci. Petinggi-petingginya ya," seloroh perempuan itu lagi.
"Yang bocorin justru yang Dir Dir-nya ini lho, yang bintang-bintang satu. Ya yang begitu-begituannyalah," imbuhnya.
Suara wanita itu kemudian membahas seorang terdakwa, yang diduga ditujukan pada Nikita.
"Yang penting mah kita udah masukin dia udah jadi terdakwa, udah. Udah gitu aja, di sidang kita hajarlah," sambung perempuan itu.
Wanita tersebut kemudian mengajak untuk menguatkan Reza Gladys.
"Cuma ya itu Neng Adys-nya yang harus kita kuatin. Temen-temennya bantu ya. Kuatin itu Adys biar dia..." kalimatnya terputus.
"Dia itu paniknya di sidang. Ya itulah biar dia bisa, dia grogi nggak udah gitu aja. Karena dicecar pertanyaan. Makanya jaksanya kita jagain Neng, kata aku. Hakimnya, jaksanya. Paling yang nyecer itu orang-orang yang lawannya dia doang, pengacaranya dan lain-lain," tutup wanita itu.
Baca juga: Pengacara Doktif Sebut Nikita Mirzani Dapat Bukti Rekaman Dugaan Suap dari Keluarga Reza Gladys
Awal Mula Perseteruan Nikita Mirzani dan Reza Gladys
Perseteruan Nikita Mirzani dengan Reza Gladys memanas berawal dari sang artis diduga menjelekkan produk kecantikan milik istri Attaubah Mufid itu.
Reza Gladys sempat menghubungi Nikita melalui asisten sang artis, Ismail Marzuki alias Mail pada 13 November 2024.
Ia sendiri berniat ingin bersilaturahmi saja dengan Nikita.
Namun, Reza malah mendapat respons yang tak mengenakkan.
Reza Gladys mendapat ancaman Nikita akan speak up ke media sosial bila silaturahmi tersebut tidak menghasilkan uang.
Wanita berdarah Sunda ini akhirnya memberikan uang senilai Rp4 miliar kepada Nikita Mirzani.
Sementara, Reza merasa dirinya sebagai korban lantaran telah diperas dan mengalami kerugian yang cukup besar.
Reza kemudian melaporkan dugaan pemerasan tersebut ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Rinanda/Ifan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.