Perceraian Artis
Curhat Putra Sulung Andre Taulany di Sidang Cerai: Aku Mau Mama Papa Happy
Ardio Taulany, putra sulung Andre Taulany dan Erin Taulany curhat saat hadiri sidang perceraian orangtuanya di Pengadilan Agama.
Kuasa hukum Andre, Fahmi Bachmid mengatakan, kliennya keberatan sang anak dibawa dalam konflik kedua orang tuanya.
"Saya mendapatkan amanah tadi dari Andre, 'tolong bang jelaskan kepada teman-teman media, saya sebagai seorang ayah terhadap anak saya, saya keberatan anak saya dibawa dalam konflik ini'," kata Fahmi menirukan Andre, dikutip dari YouTube Cumicumi.
Fahmi lantas menjelaskan aturan Undang-undang soal kategori usia anak yang diperbolehkan memberikan keterangan sebagai saksi di persidangan.
Ingin Mama Papa Happy, Anak Minta Andre Taulany Tak Teruskan Gugatan Cerai
Saat dibawa kedua kalinya ke persidangan Senin 11 Agustus 2025, sebelumnya pada 4 Agustus 2025, dua anak Andre juga dibawa oleh Erin ke ruang sidang, Ardio menyampaikan isi hatinya.
Dalam curahan hatinya, Ardio ingin ada perdamaian.
“Saya dibawa hati doang ya, karena aku ingin meng-confirm dan membantu my mom, my dad untuk berdamai,” ujar Ardio Taulany di Pengadilan Agama Tigaraksa, Banten, Senin (11/8/2025).
Menurutnya, gugatan cerai yang diajukan sang ayah sebenarnya tidak perlu terjadi.
Apapun yang terjadi menurutnya gugatan cerai yang diajukan Andre diakui Dio bukan hal yang perlu dilakukan.
“Karena gugatan Papa ini itu sebenarnya nggak necessary, because it's just about alamat gitu kan. Dan itu kan alamat kan udah di-settle salah satu undang-undang tentang rumah tangga, perceraian, or whatever,” jelasnya.
Ardio mengatakan sebagai anak, ia tentunya menginginkan kedua orangtuanya tetap bersama.
“Prinsip anak itu biasanya nggak mau ada yang cerai ya, bapak, ibu nggak mau cerai," ungkapnya.
"Jadi aku maunya Papa, Mama itu happy aja gitu, damai,” ujar Dio.
Ia pun berharap gugatan tersebut bisa dihentikan dan diganti dengan cara penyelesaian lain untuk menyelesaikan masalah di rumah tangga.
“Jadi tolong gugatan ini itu bisa diberhentikan dulu. Mungkin ada cara lain gitu, you know,” tutupnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.