Indonesian Idol
Momen Maia Estianty Naik ke Atas Meja, Berlari & Peluk Shabrina Leanor di Panggung Indonesian Idol
Maia Estianty spontan naik ke atas meja juri sebagai bentuk apresiasi atas penampilan luar biasa Shabrina Leanor di Grand Final Indonesian Idol 2025.
Shabrina Leanor kini sukses menjuarai Indonesian Idol Season 13.
Jauh sebelum tampil di ajang pencarian bakat itu, Shabrina ternyata sudah lebih dulu menorehkan prestasi di kancah internasional.

Pada tahun 2021, Shabrina berhasil keluar sebagai juara pertama di Karaoke World Championships (KWC) yang digelar di Finlandia.
Ajang ini diikuti oleh 33 negara dari berbagai penjuru dunia, dan sebagai perwakilan Indonesia Shabrina keluar sebagai juara.
“Sebelum ini (Indonesian Idol) KWC, itu sama kayak ajang nyanyi lainnya, kebetulan yang ikut itu ada 33 negara," beber Shabrina Leanor dikutip Tribunnews.com, dari tayangan Youtube, Selasa (20/5/2025).
"Aku mewakili Indonesia dan bisa jadi juara 1,” ujar Shabrina.
Meski sukses di luar negeri, Shabrina mengaku eksposur dari kemenangan tersebut belum cukup membuka jalannya di industri musik Tanah Air.
Hal inilah yang kemudian mendorongnya untuk mengikuti Indonesian Idol, karena berharap bisa melebarkan sayap di industri musik.
Lagu Kemenangan untuk Ibu di Surga

Shabrina Leanor membagikan cerita haru usai berhasil jadi juara Indonesian Idol season 13.
Usai dinobatkan sebagai juara, Shabrina mengungkapkan bahwa gelar tersebut ia persembahkan untuk mendiang ibunya yang telah berpulang saat proses kompetisi sedang berlangsung.
Shabrina menuturkan bahwa sang ibu sempat menyaksikan perjuangannya di awal ajang pencarian bakat tersebut.
“Kemenangan ini aku tujukan untuk ibuku di Surga,” ucap Shabrina Leanor dengan suara bergetar, di kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin (20/5/2025).
“Karena emang dari awal masuk Indonesian Idol, dari tahap penjurian, ibuku masih ada. Terus seperjalanan aku karantina, ibu aku berpulang," jelasnya.
Shabrina menegaskan bahwa keberhasilannya bukan semata karena kemampuannya, melainkan berkat doa sang ibu yang selalu menyertainya.
“Aku merasa bukan karena hebatku aku ada di sini, tapi karena doa beliau yang selalu konsisten. Entah kapanpun itu waktunya, pasti ada waktunya untuk aku,” tutur Shabrina.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.