Kabar Artis
Hotman Paris Kemalingan, Uang Ratusan Juta dari Usaha Ramennya Dibawa Kabur Mantan Manajer
Hotman Paris kemalingan uang ratusan juta. Diduga dibawa kabur mantan manajer gerai ramen miliknya, Hotmen yang berada di Tajur, Bogor.
Penulis:
Enggar Kusuma Wardani
Editor:
Salma Fenty
Perihal setoran tersebut, Yuli menyebutkan harus dilakukan secara rutin tiga kali dalam seminggu.
Namun sayangnya, hingga batas waktu yang ditentukan, uang penjualan tersebut tak kunjung disetorkan oleh pelaku.
"Jadi kesepakatannya itu, di dalam SOP itu bahwa setiap Senin, Rabu dan hari Jumat tuh harus setoran. Tapi ternyata sampai tanggal 16 itu tidak ada setoran sales," lanjut Yuli.
Di sisi lain, Yuli juga mengungkapkan bahwa sebelumnya pelaku telah diingatkan oleh bagian keuangan.
Akan tetapi pelaku selalu berkelit dengan berbagai alasan yang diutarakan.
"Sebenernya sudah diingatkan sama Finance. Ternyata memang Finance itu sudah beberapa kali menegur, cuma alasannya belum sempat setor karena kebentur tanggal merah," ujar Yuli.
Hingga pada 16 Maret, sang pelaku sudah tak ada kabar kala dihubungi oleh operasional manager.

"Pada saat tanggal 16 itu sudah tidak ada kabar. Kita coba hubungin baik itu melalui atasannya, operasional manager, kok nggak ada kabar," sebut Yuli.
Bahkan nomor ponsel milik pelaku diketahui sudah tidak aktif usai kejadian tersebut.
Oleh sebab itu, seluruh tim gerai Hotmen menyimpulkan bahwa pelaku telah membawa kabur uang hasil usaha tersebut.
"Nomor handphone-nya pun enggak aktif."
"Jadi memang pada saat itu kita berasumsi bahwa indikasinya memang uang sales tersebut dibawa semua oleh pelaku," Yulli menambahkan.
Atas kejadian tersebut, Yuli mengaku bahwa kerugian yang dialami ditaksir mencapai Rp172 juta.
"Total kerugian itu sebenarnya sekitar Rp172 juta delapan ratus ya. 168 itu kan uang sales dari tanggal 7, terus kalau yang 2 juta itu ikut dibawa juga," tutur Yuli.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.