Kamis, 2 Oktober 2025

Kabar Artis

Kenang Momen Dipenjara saat Berkasus dengan Kartika Putri, Richard Lee: Aku Sesak Napas

Richard Lee kenang momen dipenjara saat berkasus dengan Kartika Putri, syok saat harus satu sel dengan 80 orang.

Editor: bunga pradipta p
Instagram/kartikaputriworld dan dr.richard_lee
Richard Lee (kanan) mengenang momen dirinya dipenjara tatkala berkasus dengan Kartika Putri. 

TRIBUNNEWS.COM - Harus mendekam di penjara saat berkasus dengan Kartika Putri menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi Richard Lee.

Richard Lee tak memungkiri, proses itu menjadi titik terendah yang membuatnya memetik banyak hikmah.

Meski hanya dibui selama 1x24 jam, Richard Lee mengaku mentalnya sangat terpukul.

Baca juga: Richard Lee Merasa Terbebani jadi Dokter Kecantikan saat Kondisi Kulit Bopengnya Tersorot Kamera

Ia lantas menguraikan kondisi penjara yang ditempatinya.

"Aku sesak napas di sana," tukas Richard Lee, dikutip dari YouTube Feni Rose Official, Rabu (26/9/2023).

"Dimasukin di dalam penjara ya, itu pas kita masuk 'Wah ini masih bagus nih', dimasukin lebih dalem lagi 'Wah ini masih mending ya masih oke'. Dimasukin lebih dalem lagi, aku yang paling dalem, paling sudut. Dan itu tuh jelek banget," kenangnya.

Di tempat itulah, Richard akhirnya ditempatkan.

"Ini ruangan ini, dua kali panjangnya dari sini, isinya 80 orang," jelas Richard sembari menunjukkan perkiraan besar ruangan.

Feni Rose terlihat terkejut mendengar pengakuan Richard.

"Dan ketika kita baring, itu nggak semuanya bisa baring. Sebagian itu duduk dengan baring, duduk dengan berdiri," lanjutnya.

Suasana makin tak nyaman saat jeruji besi mulai ditutup.

Richard Lee mengaku merasa terbebani setelah kondisi kulit bopengnya terungkap. Potret Richard Lee dengan kulit bopengnya (kanan).
Richard Lee menceritakan kondisi sel yang ia tempati selama dipenjara. (Tangkap layar YouTube)

"Dan begitu ditutup trali itu, aku sesak napas. Karena kan pengap banget, aku sampai syok banget," imbuhnya lagi.

"Sampingku pencopet, sebelah sini penjahat, sebelah sini pemerkosa , aku yang punya Athena Group bersama dengan mereka semua. Aku sampai ngomong panggil petugas, panggil petugas. Nggak bisa katanya," terang Richard.

Setelah itu, Richard memilih menerima kenyataan.

"Dan begitu sudah selesai, aku duduk. Aku berusaha tarik nafas, aku lihat jam. Terus aku ngomong 'Richard kamu harus terima kenyataan ini, kamu harus berdamai dengan semuanya supaya kamu bisa hidup. Kalo enggak, kamu nggak bisa hidup. Kamu harus berdamai dan terima ini apa adanya bahwa kamu akan menjalani ini ke depan'. Pikiranku ini akan panjang," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved