Titi DJ Ungkap Alasan Operasi Antiaging di Korea Selatan, Bukan di Indonesia

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Titi DJ belum lama ini melakukan operasi antiaging di Korea Selatan.

Ia pun menghabiskan biaya mencapai Rp 500 juta. Sebagian ditanggung endorse.

Adapun alasan Titi DJ tidak melakukan operasi antiaging di Indonesia. 

Ia beralasan tidak mendapatkan informasi detailnya, lantaran orang Indonesia setelah melakukan  operasi antiaging kebanyakan pasti menutupinya.

Hal itu membuat Titi Dj kekurangan informasi tempat operasi antiaging yang bisa dipercaya. 

"Jadi sebenarnya mungkin ada tapi karena informasi itu sangat sedikit di Indonesia, jadi orang enggak tahu ke mana ya, ke dokter siapa ya, gitu loh," tutur Titi DJ di YouTube MAIA ALELDUL TV, dikutip Minggu (19/2/2023).

Kendati demikian setelah operasi, Titi DJ justru menuai pro dan kontra.

"Kontra dan pro pasti ada, tapi kadang-kadang yang kontranya juga kadang-kadang suka berlebihan kan, itu sih udah hal biasa," kata Titi DJ.

Baca juga: Titi DJ Ungkap Pantangan Makan setelah Operasi Plastik hingga Bagikan Tips Awet Muda

Lebih lanjut, dengan perbedaanya saat ini, Titi DJ juga ingin memberi edukasi untuk orang-orang yang ingin melakukan operasi plastik.

"Jangan yang abal-abal, jangan hanya diiming-imingi harga murah terus ya kan oh ternyata resikonya besar sekali," ungkap Titi DJ.

Titi DJ mengatakan, dirinya melakukan operasi antiaging di rumah sakit yang ada di Korea Selatan.

Bukan sekadar klinik kecil, katanya, rumah sakit tersebut bahkan sudah diakui pemerintah.

"Semua perawatan tentang kecantikan di situ, nah di sana gue ngerasa aman karena rumah sakit karena mereka memakai standar Rumah Sakit Umum, jadi pasti, apalagi gua nginep juga semalam kan di situ kan setelah operasi, enggak dibiarin pulang," jelasnya.