Kabar Artis
Cita Citata Penuhi Panggilan KPK: Ingin Jadi Warga Negara yang Baik
Penyanyi Cita Citata akhirnya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/3/2021).
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Cita Citata akhirnya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (26/3/2021).
Awalnya, Cita Citata tak ingin terlibat dalam kasus yang sedang menjerat eks Mensos Juliari Batubara.
Kasus tersebut berkaitan dengan dana bansos Covid-19 yang dikorupsi.
Terkait kasus tersebut, uang hasil korupsi diduga digunakan untuk membayar Cita Citata mengisi acara rapat di Labuan Bajo.
Baca juga: KPK Akan Selisik Aliran Uang Dari Vendor Bansos Covid-19 Kepada Cita Citata
Dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment pada Jumat (26/3/2021), Cita Citata menjelaskan alasannya memenuhi panggilan KPK.
Alasan utama Cita Citata memenuhi panggilan KPK karena ia ingin menjadi warga negara yang harus memenuhi tanggung jawabnya.
"Jadi kita ingin jadi warga negara yang baik," ungkap Cita Citata.
Selain itu, Cita Citata juga bersedia menjadi saksi dalam pemeriksaan kasus dana bansos Covid-19.
Saat berada di dalam gedung KPK, Cita Citata mengaku dicecar beberapa pertanyaan.
Namun, ia masih enggan menjelaskan pertanyaan apa saja yang diajukan kepadanya.
"Tetapi kita saat ini memohon maaf dengan sangat belum bisa menjelaskan dengan spesifik bagaimana detail pertanyaan lalu jawabannya seperti apa," ungkap pelantun 'Sakitnya Tuh di Sini'.
Baca juga: Cita Citata Mengaku Siap Berikan Keterangan Kepada KPK Terkait Kasus Suap Bansos Covid-19
Cita Citata mengaku lebih baik akan menjelaskan melalui sosial media saja.
Mengingat saat ini masih dalam masa pandemi, sehingga ia tak mau membuat kerumunan para awak media untuk datang menemuinya.
"Kita maunya sih menjelaskan, tapi karena ini mencegah kerumunan seperti ini sangat berbahaya sekali," ungkap Cita Citata.
Sementara itu, terkait permasalahan dana bansos Covid-19, Cita Citata mengaku hanya menerima uang dari manajemen.
Ia tak menahu detail sumber uang yang diberikan.
"Saya di sana diundang secara profesional, dan menyanyi secara profesional, jadi di sini saya sebagai saksi aja," ungkap Cita Citata.
Untuk pertanyaan yang diajukan KPK, kurang lebih hanya seputar dirinya tampil menghibur dalam acara rapat para pejabat di Labuan Bajo saja.
Kemudian, Cita Citata mengatakan saat tampil dalam acara rapat di Labuan Bajo ia diundang oleh pihak event organizer (EO) yang mengurusi jalannya acara rapat.
Baca juga: Menguak Aktor di Balik Aliran Dana Bansos Covid-19 untuk Cita Citata
Pihak yang mengutus untuk mengundang Cita Citata melalui EO tak lain adalah Adi Wahyono.
"Jadi saya sempet bertemu dengan satu orang, namanya Bapak Adi Wahyono yang mengundang saya di EO," ungkap Cita Citata.
Sedangkan, untuk undangan tampil dalam rapat tersebut ia mengaku diundang melalui pihak ketiga atau manajemennya.
Namun, terkait eks Mensos Juliari Batubara, Cita Citata mengaku tak mengenalnya.
"Bapak Juliari Batubara ini saya juga tidak kenal sama sekali," ungkap Cita Citata.
Klarifikasi Cita Citata
Dari kasus ini, dirinya mendapat banyak hujatan.
Untuk meluruskannya, Cita Citata mengunggah foto dalam akun Instagramnya @cita_citata.
Foto tersebut berisi alur atau skema pemanggilan artis.
Pertama, pihak pengundang harus memilih EO untuk mengatur acaranya.
Kemudian dari pihak EO mencari beberapa pengisi acara dari mulai (MC, Band, sampai penyanyi).
Selanjutnya, pihak EO menghubungi manager artis yang akan diundang dan negosisasi harga.
Setelah harga sudah dinyatakan setuju, pihak management dari artis membuat kontrak kerja.
Langkah selanjutnya, pihak management mempersiapkan kebutuhan artis tersebut dari mulai hotel, jadwal keberangkatan, dan piranti yang diperlukan.
Diakhir klarifikasinya, Cita Citata menegaskan bahwa pihak artis tidak akan mengetahui dari mana uang yang dihasilkan untuk pihak penyelenggara untuk menggelar sebuah acara.
Simak berita terkait Cita Citata
(Tribunnews.com/Pramesti Rizki)