Jumat, 3 Oktober 2025

Suara Dentuman

Kesaksian Arie Untung saat Dengar Suara Dentuman di Jakarta: Pintu Bergetar Berkali-kali

Pembawa acara Arie Untung mengaku mendengar suara seperti dentuman meriam pada Jumat (10/4/2020) malam.

Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy
Arie Untung saat ditemui di peluncuran ‘Wardah Feel The New You’ di Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2019). 

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) maupun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM, belum bisa memastikan asal dentuman tersebut.

Berdasarkan pantauan di kawasan Citayam, Kabupaten Bogor, suara dentuman itu terdengar berkali-kali dengan interval 15 detik hingga 20 detik.

Bahkan, dentuman itu membuat pintu dan jendela rumah warga bergetar.

Kepala Bidang Gunung Api PVMBG, Hendra Gunawan mengatakan, erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi Jumat malam relatif kecil.

"Saya kira bukan (karena Gunung Anak Krakatau). Itu terlalu jauh," kata Hendra dalam wawancaranya di Radio Elshinta.

Sementara itu, petugas di Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau di dekat Pantai Carita justru tak mendengar ada suara dentuman.

"Secara instrumental tekanannya tidak terlalu besar, sehingga wajar jika tidak terjadi dentuman di pos pengamatan di Pantai Carita."

"Jadi aneh juga kalau terdengar sampai Depok dan Bogor karena yang dekat saja enggak kedengaran," jelasnya.

Situasi Gunung Anak Krakatau Sabtu (11/4/2020) pagi.
Situasi Gunung Anak Krakatau Sabtu (11/4/2020) pagi. (Facebook BNPB)

Erupsi Gunung Anak Krakatau

Diketahui, terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau di Lampung pada Jumat (10/4/2020) pukul 22.35 WIB.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, dari hasil pengamatan, tinggi kolom sekira 500 meter di atas puncak (sekira 657 meter di atas permukaan laut).

Hal itu disampaikan oleh Kapusdatinkom BNPB, Agus Wibowo di laman Facebook resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah utara.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 40 milimeter dan durasi sekira 38 menit 4 detik.

BPBD Kabupaten Lampung selatan melaporkan, tidak terpantau adanya bau belerang dan debu vulkanik di Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan pada Sabtu, pukul 04.00 WIB.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved