Perceraian Artis
Tata Janeeta Ingin Proses Cerainya dengan Suami Cepat Kelar
Saat ini, Tata Janeeta dan Mehdi Zati diminta mediasi sebagai proses awal dari perceraianyan di Pengadilan Agama Jakarta Barat.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurul Hanna
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tata Janeta ingin cerai dari sang suami, Mehdi Zati. Kepada kuasa hukum, ia menyampaikan keinginannya agar prosesnya segera rampung.
Saat ini, keduanya diminta mediasi sebagai proses awal dari perceraianyan di Pengadilan Agama Jakarta Barat.
“Ya semuanya pangen (porses perceraian) cepat selesailah, tapi ada mediasi yang kita tempuh. Kita juga ada moral untuk rujukin mereka ya,” kata Deri Febrian selaku kuasa hukum Tata Janeta ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Barat, Rabu (22/5/2019).
Baca: Lagu yang Ubah Nasib Tegar Septian dari Pengamen Jalanan Jadi Penyanyi Top Bakal Dirilis Ulang
Tata dan Mehdi kembali dijadwalkan untuk menjalani sidang mediasi pada 19 Juni mendatang. Sebab, pada 22 Maret keduanya tidak hadir.
Baca: Atalarik Syah Buka Hati untuk Musyawarah dengan Tsania Marwa
Sebagai kuasa hukum, Deri akan mengupayakan kliennya dan sang suami mengubah keputusan.
“Itu nanti kita serahkan, mungkin masih bisa rujuk atau apa,” katanya.
Selain itu, Tata juga mengungkap alasannya menghidar dari awak media. Belakangan, Tata memang tak ingin buka suara terkait perceraiannya.
“Ya mungkin karena privasinya dia ya, tidak mau terekspos sebenarnya,” kata Deri.
Tata dan Mehdi, sudah menikah secara siri sejak 2017 lalu. Mereka kemudian menikah secara resmi, pada Maret 2018.
Baca: Begini Respon Sandiaga Uno Saat Ditanya Wartawan Soal Aksi 22 Mei yang Berakhir Rusuh
Namun, rumah tangga mereka tak berlangsung lama lantaran Tata menggugat cerai Mehdi beberapa waktu lalu.
Sering cekcok
Sebelumnya diberitakan, percekcokan menjadi alasan penyanyi Tata Janeeta gugat cerai sang suami, Mehdi Zati.
Hal tersebut dikatakan oleh Abdul Hadi selaku Humas Pengadilan Agama Jakarta Barat.
Baca: Atalarik Syah Sebut Anak Pertamanya Sempat Stres Karena Perselisihannya dengan Tsania Marwa
"Belum dibacakan kemarin itu (pokok perkara). Itu kan biasa percekcokan saja," kata Abdul Hadi saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (17/5/2019).
