Bukan Hanya Sekali, Ini Pengakuan Juwita Tentang Sikap Annisa Bahar Tak Mengakuinya Anak

TRIBUNNEWS.COM - Perseteruan antara Annisa Bahar dan sang anak Juwita Bahar berujung pada pencabutan nama Bahar dari nama belakang Juwita.

Pencabutan nama itu berdasarkan hasil musyawarah keluarga besar berkaitan sikap sang anak beberapa waktu belakangan.

Menurut sang Ibu Anisa Bahar, sang buah hati Juwita lebih memilih tinggal bersama pacarnya, Deddy di Bandung dibandingkan bersamanya.

Tak hanya itu, konflik ini kian panas setelah Annisa menganggap tegurannya diabaikan oleh sang anak.

Berkaitan hal itu, Annisa memutuskan melakukan pertemuan keluarga dan memutuskan nama Bahar yang disematkan dibelakang nama putrinya tersebut dicabut.

Permasalahan yang ada diantara Juwita dan Annisa dianggap mencemarkan nama baik keluarga.

Baca: Kondisinya Menurun karena Konsumsi Dumolid, Fachri Albar Akan Dibawa ke RSKO

"Sekarang karena Juwita sudah tidak lagi menjadi keluarga Bahar setelah dibuang oleh Annisa, maka dengan ini saya nyatakan Juwita tidak boleh lagi menggunakan nama Bahar.Baik untuk off air ataupun on air di media apapun," kata Zul Bahar saat jumpa pers di kawasan Bekasi, Sabtu (17/2/2018).

Apabila sang anak tetap memakai nama Bahar, maka keluarga besar akan melakukan somasi.

"Karena dia sudah tidak diakui lagi sebagai keluarga besar. Mungkin dia juga sudah tak menganggap saya ibunya," ucap Annisa.

Dilansir Pagi Pagi Pasi Happy Trans TV, Juwita yang jadi bintang tamu mengaku bukan kali pertama tak diakui sebagai anak.

Ibunya, Annisa Bahar juga sempat melontarkan hal yang sama ketika dulu.

Dijelaskan Juwita, dulu permasalahan bermula saat ia ingin keluar dari manajemen keluarga Bahar dan mengelola keuangannya sendiri.

Tapi kemudian ibunya, Annisa Bahar bereaksi dengan tak ingin mengakuinya sebagai anak.

"Sudah pernah aku alami dulu, pernah berkata kaya gini juga", jawab Juwita kepada Uya Kuya, sang host acara.

"Mau keluar dari manajemen keluarga Bahar, mau sendiri, gak disetujuin dan ngucapin itu".

Ketika ditanya apa reaksinya terhadap perkataan sang ibu, Juwita mengaku selalu mengalah.

"Ya ngalah, semua kaya gitu lagi", ujarnya.(*)