Selasa, 7 Oktober 2025

Perdebatan Netizen Saat Raditya Dika Disebut Sastrawan dalam Buku Pelajaran

Munculnya foto Raditya Dika yang dicantumkan dalam deretan lima sastrawan di buku pelajaran kelas VII menjadi perdebatan bagi netizen.

facebook/TribunnewsBogor
Munculnya foto Raditya Dika yang dicantumkan dalam deretan lima sastrawan di buku pelajaran kelas VII menjadi perdebatan bagi netizen. 

Tulisan Radith bisa digolongkan sebagai genre baru. Kala ia merilis buku pertamanya tersebut, memang belum banyak yang masuk ke dunia tulisan komedi. Apalagi bergaya diari pribadi (personal essay).

Seperti yang diketahui, Sastrawan adalah sebutan bagi penulis sastra, pujangga, ahli sastra, intelektual, sarjana atau cendekiawan dan jauhari dalam diksi klasik.

Sastra adalah bahasa yang dipakai dalam kitab-kitab (bukan bahasa sehari-hari). Adapun sastra Indonesia adalah sastra yang aslinya ditulis dalam bahasa Indonesia.

Atas hal itu, muncul perdebatan di antara netizen.

Akun Abd. Rahman Arsyad menulsikan, "Selamat atas penobatan Raditya sebagai Sastrawan.....(tanya: oleh siapa....?)" katanya.

Ada pula akun Arip Senjaya, "sastrawan itu bermacam2 bos. kalau misi sastra itu membebaskan kita dari kebiasaan berpikir mengelas-ngelaskan umat manusia, maka sudah saatnya kita pun dapat bebas memahami perbedaan2 itu. kita bisa akui radit dan bahkan denny ja sebagai sastrawan dengan jenis karya yang berbeda saja. memang ada bedanya pada masing2 kita, selamanya.... dan sastra melatih kita utk selamanya pula menyadari perbedaan ini. ikhlaslah menyongsong hidup yang aneh dan indah ini." ujarnya.

Sedangkan akun Fabilea Luna Bilbirri, "Jadi penasaran sama tulisannya Raditya Dika. Kenapa banyak yang nggak suka yaaa ... ???" katanya.

Hamzah Fansuri, "Apa yang salah? Sastrawan adalah seorang yg menulis sastra, baik puisi, prosa ataupun drama. Raditya dika menulis beberapa novel dan drama skenario. Jadi dia juga sastrawan. Kontroversi ini mungkin hanya karena dia berada sejajar dg yg lainnya, yg pada konteksnya lebih pada kualitas sastra yg ditulisnya. Saya rasa raditya dika, andrea hirata, dan dewi lestari lebih populer di kalangan pelajar daripada seno gumira. Jadi, saya rasa tidak ada masalah. #bukanpenggemarradit" katanya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved