Kendall Jenner Menitikkan Air Mata saat Sang Ayah Mengaku Seorang Perempuan
Bruce sudah membuka jati dirinya kepada mantan istri ketiga, Kris Jenner, kedua putri mereka, dan ketiga saudari dari klan Kardashian.
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa pekan terakhir, perhatian dunia seolah tertuju pada sosok Bruce Jenner.
Seperti marak dikabarkan, ayah tiri Kim Kardashian itu mengakui di sebuah acara bincang-bincang tv bahwa dirinya adalah seorang wanita yang terjebak di dalam tubuh pria.
Namun sebelum berita tersebut tersebar ke seluruh dunia, Bruce sudah membuka jati dirinya kepada keluarga dekat, termasuk mantan istri ketiga, Kris Jenner, kedua putri mereka, dan ketiga saudari dari klan Kardashian.
Momen saat Bruce membuka jati diri kepada keluarganya terabadikan dalam program Keeping Up With the Kardashians: About Bruce. Acara yang terbagi menjadi dua episode tersebut bakal tayang 17 dan 18 Mei mendatang.
Lantas bagaimana reaksi mereka menanggapi pengakuan Bruce?
Terlihat dalam episode tersebut, Bruce berbincang dengan Kendall Jenner, Kim dan Khloe Kardashian.
Dari ketiganya, respon yang paling emosional muncul dari Kendall. Ia menitikkan air mata. Bukan karena sedih atau marah, melainkan terharu dan kagum atas keberanian ayahnya untuk mengakui hal tersebut.
"Dia adalah pribadi terbaik yang pernah kukenal. Tidak ada lagi ayah yang lebih baik darinya," ujar Kendall yang karier modeling-nya semakin bersinar.
"Dialah yang mengajari saya mengendarai motor dan menjadi perempuan yang tangguh," kata dia lagi. Tanggapan yang sama juga datang dari Khloe.
Berbeda dari Kendall dan Khloe, Kim menanggapinya dengan tenang. Ketika berbicara empat mata dengan Kim, Bruce membuka perbincangan dengan melepaskan sepatunya.
Saya menyimpan sebuah rahasia. Berat rasanya untuk menutupi rahasia tersebut," ujar Bruce.
Setelah sepatu dilepas, terlihatlah jari-jari kaki Bruce yang telah berhiaskan kuteks.
"Kakimu terlihat lebih feminin dari yang pernah kubayangkan. Aku benar-benar kagum," ujar Kim.
Selain kagum dan bangga, istri rapper Kanye West ini juga mendukung penuh segala keputusan Bruce.