POD Tampil Garang di Konser Perdana di Indonesia
Band asal Amerika Serikat, POD (Payable on Death) tampil garang di lapangan parkir gelanggang renang Senayan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Band asal Amerika Serikat, POD (Payable on Death) tampil garang di lapangan parkir gelanggang renang Senayan, Jakarta. Penampilan Sonny Sandoval Cs, yang pertama kali di Indonesia itu membuat ratusan orang mengenakan kaos hitam berjingkrak.
Sandoval berteriak sekuat tenaga dengan suara paraunya untuk mengimbangi raungan gitar Marcos Curiel yang brutal. Sang bassis, Traa Daniels tak mau ketinggalan memadukan harmoni bersama gebukan drum Wuv Bernardo dalam komposisi "Boom". Tanpa jeda POD melanjutkan aksinya dengan "Murdered Love", "Lost in Forever", "Set It Off", "Eyez".
"Ini pertama kalinya kami di Indonesia," seru Sandoval.
Penonton mengangkat tangan ke udara secara serentak seperti penari kecak, mengikuti alunan musik cadas band asal San Diego, California, Amerika Serikat. Nomor lawas "Youth of the Nation", salah satu hits populer di album "Satellite" rilisan 2001 itu, kemudian membangkitkan romantisme penggemarnya.
Meskipun konser dimulai sekitar pukul 10 malam, rupanya tak menyurutkan semangat mereka. Kelelahan menunggu sejak pukul tujuh malam tampaknya terbayar lunas. Penampilan POD habis-habisan. Sandoval mondar mandir dari kiri ke kanan dan sebaliknya, menyisir panggung untuk mengajak mereka sing a long.
Penonton di barisan depan terus mengangguk-anggukkan kepalanya sembari melompat. Mereka tidak mengenal lelah. Padahal, Sandoval Cs tancap gas nyaris tanpa jeda dengan hits-nya yang keras ala nu metal. Beruntung beberapa lagunya yang dimainkannya mengombinasikan musik reggae.
Komposisi "Beautiful" yang syahdu kemudian mengalun lambat untuk memberi napas sejenak kepada penonton yang sudah keringatan. Suasana malam itu, terasa panas meskipun Jakarta baru saja diguyur hujan lebat.
Sandoval Cs semakin bersemangat. Sebab, ia melihat penonton tetap antusias. Baginya, malam itu terasa sangat indah karena bisa bernyanyi bersama banyak orang dalam suka cita. "Alive" menjadi klimaks konser tersebut.
"We love you, god bless you all," serunya.