Senin, 6 Oktober 2025

Penembakan di Belanda

Sosok Gokmen Tanis Pelaku Penembakan Utrecht Dikenal Tidak Stabil dan Banyak Masalah

Sosok Gokmen Tanis, pelaku penembakan di Utrecht Belanda dikenal tidak stabil dan banyak masalah. Terjerat banyak kasus sejak 2012.

(Twitter Kepolisian Utrecht)
Inilah Gokmen Tanis. Seorang pria Turki yang diburu Kepolisian Belanda karena diduga sebagai pelaku penembakan di Utrecht Senin (18/3/2019). 

2013: percobaan pembunuhan, kemudian menembak dengan senjata api di apartemen di Kanaleneiland

2014: mengutil di Utrecht, meludah dan mengancam menjadi agen dan mengemudi di bawah pengaruh minuman keras

2015: menghancurkan jendela dan sel

2017: pemerkosaan

2018: pencurian sepeda dan pencurian di toko sepeda

Baca: Pria Terduga Pelaku Penembakan di Trem Utrecht Ditahan Polisi Belanda

Teman-teman Gokman Tanis mengatakan bahwa keadaannya berubah setelah perceraian dengan istrinya dua tahun lalu.

Dalam beberapa periode, ia hidup seperti seorang Muslim yang taat, menumbuhkan janggutnya, dan mengenakan jubah panjang.

Namun, di lain waktu dia mabuk-mabukan.

Sumber di Kanaleneiland mengatakan bahwa keluarga Gokmen Tanis menganut kultus Salafi.

Itu akan menjadi apa yang disebut Negara Khilafah, yang didirikan di Jerman pada tahun 90-an.

Ini adalah organisasi terlarang yang pemimpinnya telah diekstradisi ke Turki.

Di sana ia dijatuhi hukuman 17,5 tahun penjara.

Baca: Penembakan di Utrecht, Belanda: Masjid, sekolah dijaga ketat; tersangka ditangkap

Saudara laki-laki Gokmen Tanis khususnya dikatakan aktif dalam gerakan itu dan bertempur di Chechnya.

Di halaman Facebook-nya ada juga bendera jihadis, dengan teks 'Kemalis, Demokrat dan Sekuler terkutuk'.

Hingga kini belum diketahui secara pasti apakah aksi penembakan yang dilakukan Gokmen Tanis bermotif trorisme.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved