5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Merusak Ginjal: Terlalu Banyak Makan Daging

Mulai sekarang, jangan lagu melakukan lima kebiasaan ini yang secara tidak disadari bisa merusak ginjal.

TRIBUNNEWS.COM - Ginjal memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan kelangsungan hidup.

Ginjal berfungsi menyaring darah, menyaring dan membuang limbah, memantau dan mengendalikan keseimbangan air dalam tubuh, hingga mengatur sel darah merah.

Itulah mengapa penting bagi kita untuk tidak lagi melakukan hal sembarangan yang secara tak disadari merusak ginjal.

Baca: Suka Menekan dan Provokasi, Inilah 10 Tanda Pasangan Hanya Memanfaatkan Anda

Dilansir dari Bright Side, berikut lima kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari justru membahayakan ginjal.

1. Menahan untuk tidak pipis

Satu di antara yang menjadi penyebab rusaknya ginjal adalah kebiasaan menahan pipis alias kencing.

Jika Anda menahan pipis, urine akan tetap berada di kandung kemih dalam waktu yang lebih lama dan bakteri akan berkembang biak dengan lebih cepat.

Kebiasaan ini dapat menyebabkan infeksi ginjal dan inkontinensia urin karena meningkatkan tekanan pada ginjal.

2. Duduk dalam waktu yang cukup lama

Untuk menjaga kesehatan ginjal, Anda harus melakukan aktivitas fisik secara teratur sebab kerap dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah.

Nah, duduk dalam waktu lama tanpa bergerak dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal hingga 30 persen.

Jika Anda menghabiskan lebih dari 8 jam sehari saat bekerja, cobalah mulai menjalani gaya hidup aktif di rumah.

Misalnya berolahraga setidaknya 2-3 kali seminggu atau jalan-jalan di sekitar rumah.

3. Kurang minum air mineral

Tetap terhidrasi membantu ginjal Anda menghasilkan air seni untuk menghilangkan natrium dan racun dari tubuh.

Jika Anda tidak minum air secara teratur, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk terkena batu ginjal.

Bagi kebanyakan orang, 1,5-2 liter air sehari sudah cukup untuk menjaga ginjal mereka tetap sehat.

Dan hal ini, hanya berlaku bagi air mineral alias bening.

Bagaimana Anda tahu sudah cukup minum air?

Urine Anda harus berwarna kuning muda.

Warna yang lebih gelap bisa menjadi tanda awal kemungkinan kerusakan ginjal.

4. Kurang tidur

Istirahat malam ternyata tidak hanya penting untuk kesehatan secara keseluruhan, tetapi juga untuk kesehatan ginjal.

Siklus tidur-bangun akan mengatur dan mengoordinasikan fungsi ginjal Anda.

Jaringan organ ginjal diperbarui hanya ketika Anda tidur.

Jadi jika tidak cukup tidur, Anda menghentikan proses ini sehingga meningkatkan risiko kerusakan ginjal.

5. Konsumsi banyak daging

Mengonsumsi protein hewani secara berlebihan bisa menciptakan banyak kadar asam dalam darah Anda sehingga menyebabkan asidosis.

Asidosis adalah kondisi yang terjadi ketika kadar asam di dalam tubuh sangat tinggi.

Seiring berjalannya waktu, gangguan ini dapat menyebabkan masalah pencernaan yang parah dan masalah ginjal kronis.

Asupan protein harian yang direkomendasikan adalah sekitar 1-1,6 gram per kilogram berat badan.

Jadi, ketimbang terlalu banyak makan daging, cobalah konsumsi lebih banyak buah dan sayuran.

Baca: Intip 8 Inspirasi Gaya Fashion Ala Irish Bella

Masukkan berbagai jenis protein seperti telur, ikan, kacang, dan kacang ke dalam menu dietmu.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)