Kagetnya Nasimah Tahu Macan Tutul Masuk Hotel Tempatnya Bekerja, Sempat Lihat Mondar-mandir

TRIBUNNEWS.com - Penjaga hotel di Kota Bandung, Jawa Barat, Nasimah, mengaku kaget saat tahu seekor macan tutul masuk ke dalam hotel pada Senin (6/10/2025) pagi sekitar pukul 6.39 WIB.

Ia mengatakan melihat si macan tutul mondar-mandir ketika masuk ke dalam bangunan hotel.

Nasimah mengungkapkan macan tutul sempat masuk ke kamar nomor 01.

"Posisi macan sudah di dalam, turun tangga, lalu masuk ke kamar 01. Saya posisi di dalam," ungkap Nasimah, Senin, dikutip dari TribunJabar.id.

Panik, Nasimah langsung keluar menyelamatkan diri dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Ia mengatakan macan tutul sempat naik ke atas hotel, ketika petugas tiba di lokasi.

Baca juga: Macan yang Masuk ke Hotel di Bandung Akan Diobservasi di Lembang Park Zoo

"Saat petugas ke sini, macannya sudah ke atas lagi," ujarnya.

Beruntung, tak ada pengunjung saat macan tutul masuk sebab hotel sedang ditutup menunggu direnovasi.

"(Hotel) lagi tutup aja, nunggu renovasi," kata Nasimah.

Macan tutul itu diduga merupakan macan tutul yang lepas dari Lembang Park & Zoo pada 28 Agustus 2025.

Lokasi hotel diketahui berjarak 7 kilometer dari Lembang Park & Zoo dan di antara dua tempat itu terdapat kawasan hijau berupa jurang dan sungai.

Evakuasi Berlangsung Tiga Jam

Sementara itu, proses evakuasi macan tutul berlangsung selama tiga jam sebab hewan itu mengalami stres.

Humas Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, Eri Mildranaya, mengungkapkan dilakukan pembiusan terhadap macan tutul agar tidak membahayakan petugas.

Setelah berhasil dibius, macan tutul pun dimasukkan ke dalam kandang untuk evakuasi.

"Jadi, untuk tindakan selanjutnya kami akan lakukan observasi terlebih dahulu karena bagaimana pun ini satwa dan macan mengalami stres sama seperti kita," ungkap Eri, Senin, dilansir TribunJabar.id.

Mengenai apakah macan tutul itu merupakan macan tutul yang lepas dari Lembang Park & Zoo, Eri belum bisa memastikan.

Sebab, apabila dilihat dari lokasi dan rentang waktu lepasnya macan tutul, terlalu jauh.

Prioritas BBKSDA saat ini adalah memastikan macan berada dalam kondisi selamat.

Setelah diobservasi di Lembang Park & Zoo sebagai langkah awal, macan tutul tersebut akan segera dipindahkan ke Pusat Penyelamatan Satwa Cikananga (PPSC) Sukabumi untuk direhabilitasi.

Pihak BBKSDA menyatakan akan terus mendalami asal muasal macan tutul tersebut.

"Kami enggak sampai ke sana dulu ya, karena dilihat dari lokasi dan rentang waktu itu terlalu jauh ya, mohon maaf," katanya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJabar.id/Muhamad Nandri)